2. Harus bebas utang
Buatlah rencana untuk melunasi utang sedini mungkin, jika kita memilikinya.
Jika kita masih memiliki utang saat berinvestasi, maka keuntungan dari investasi tidak bisa menciptakan kekayaan, karena hanya untuk melunasi utang saja.
Oleh karena itu, hal yang perlu dilakukan investor adalah menyingkirkan utang apa pun, yang pada akhirnya memakan keuntungan kita.
Kalaupun mau berutang, idealnya ambil pinjaman tidak lebih dari 40 persen gaji kita.
Baca Juga: Cocok untuk Para Pemula, Pahami Soal Strategi Dollar Cost Averaging
3. Miliki proteksi
Bahkan sebelum berinvestasi, pastikan aset yang ada, seperti biaya kesehatan dan rumah yang kita tinggali terlindungi dengan baik.
Kita bisa menjaga aset sekaligus kesehatan keluarga dengan memanfaatkan asuransi. Ya, sebelum investasi, kita harus sudah terproteksi terlebih dahulu.
Salah satu dari beberapa langkah awal dalam proses perencanaan keuangan adalah menjaga dari biaya pengobatan.
Rawat inap karena sakit, kecelakaan, atau penyakit serius dapat menyerang siapa saja dalam keluarga dan kapan saja. Polis asuransi kesehatan bisa menjadi jawaban dalam memenuhi biaya pengobatan tersebut.
Dengan tidak adanya rencana asuransi kesehatan, kita hanya bisa bergantung pada tabungan atau utang. Dan pada akhirnya bisa membahayakan tujuan jangka panjang.
Atau, Sahabat NOVA juga bisa membeli polis asuransi jiwa agar keluarga semakin terproteksi.
Baca Juga: Mudah dan Banyak Untung, Ini Jenis Investasi Properti yag Bisa Dipilih
Source | : | India Times |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR