2. Memperlancar sistem pernapasan
Berbaring telungkup dan menyamping itu tidak baik untuk ruang pernapasan.
Ketika tidur telungkup, diafragma yang merupakan otot yang bertanggung jawab untuk pernapasan akan tertekan dan membuat napas jadi dangkal.
Jadi sebaiknya tidur terlentang saja, sebab dengan pernapasan yang baik maka berkaitan dengan stres berkurang dan suasana hati yang membaik.
Baca Juga: Ibu Harus Tahu! Ini Pentingnya Memilih Bra yang Pas untuk Remaja Putri
3. Meredakan penumpukan sinus
Tidur dengan kepala ditinggikan di atas jantung membantu mencegah penyumbatan saluran hidung.
Pasalnya, saat kepala menunduk, maka lendir terkumpul di sinus.
Jika kamu menopang kepalamu, alhasil lendir yang ada itu dialirkan dan saluran udara pada sistem pernapasan bisa tetap bersih.
Menurut penelitian berjudul "A Systematic Review of the Literature Related to Elevating the Head of the Bed for Patients With Gastroesophageal Reflux Disease: Applications in Patients After Esophageal Cancer Surgery," posisi telentang membantu meredakan refluks asam.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR