NOVA.id - Selain kesehatan fisik, kita juga perlu melindungi kesehatan jiwa dengan memilih polis asuransi yang tepat.
Asuransi jiwa diperlukan untuk mengantisipasi kerugian finansial yang timbul akibat situasi-situasi tak terduga, seperti penyakit kritis hingga kecelakaan.
Melansir Kompas.com, berikut ini adalah beberapa jenis asuransi jiwa yang bisa dipilih:
Baca Juga: Ini Perbedaan Fungsi Polis Asuransi Bagi Tertanggung dan Penanggung
1. Asuransi Jiwa Berjangka
Manfaat polis asuransi ini dapat dibayarkan hanya apabila tertanggung meninggal dunia dalam jangka waktu yang telah ditetapkan atau polis masih berlaku (in force) ketika tertanggung meninggal dunia.
Namun, bila tertanggung masih hidup sampai berakhirnya jangka waktu yang telah ditetapkan, maka polis tersebut akan memberikan hak kepada pemegang polis untuk melanjutkan pertanggungan asuransi jiwa.
Jika pemegang polis tidak melanjutkan pertanggungan tersebut, maka polis akan berakhir dan perusahaan asuransi tidak berkewajiban untuk memberikan pertanggungan selanjutnya.
Baca Juga: 5 Cara Agar Klaim Asuransi Diterima, Pastikan Ada di Polis Asuransi
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Ratih |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR