NOVA.id - Meskipun Indonesia menempati urutan kelima negara dengan jumlah terbanyak vaksinasi COVID-19 dosis lengkap yaitu sebanyak 100,8 juta penduduk, namun upaya vaksinasi harus dipercepat dengan memastikan semua warga bisa mengakses layanan vaksinasi, termasuk penyandang disabilitas sebagai bagian dari kelompok rentan yang berpotensi memiliki kormobid.
Untuk mendukung hal ini, Program Kemitraan Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP) bekerja sama dengan Unit Layanan Inklusi Disabilitas (LIDi), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Jawa Tengah memperkuat komunikasi risiko dan komunikasi publik bagi penyandang disabilitas untuk memastikan informasi mengenai vaksin dan COVID-19 semakin tersedia dan semakin mudah diakses oleh penyandang disabilitas.
Baca Juga: Dukung Kegiatan Sekolah Tatap Muka, Anak Usia 6-11 Tahun Diimbau Lakukan Vaksinasi
“Program AIHSP sangat mengapresiasi keberhasilan Pemerintah Indonesia atas tingginya ketercapaian jumlah penerima vaksin di Indonesia."
"Salah satu tujuan program AIHSP adalah untuk membantu Pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan ketercapaian penerima vaksin, termasuk bagi kelompok-kelompok rentan."
"Karena itu, senang sekali kami dapat bersama-sama dengan Pemerintah Jawa Tengah berupaya meningkatkan aksesibilitas informasi bagi teman-teman penyandang disabilitas dan lanjut usia."
Baca Juga: Astrid Tiar Bagikan Cerita Sang Anak yang Telah Suntik Vaksin Covid-19 untuk Usia 6-11 Tahun
KOMENTAR