NOVA.id - Mimpi jadi bintang dirasakan oleh Sandra, tokoh yang diperankan oleh Sissy Priscillia di film teranyarnya, Backstage (2021), yang tayang pada 30 Desember 2021 kemarin.
Namun, ketidakpercayaan dirinya membuatnya ragu-ragu untuk melaju. Toh, bagi Sissy mimpinya sendiri tidak lebih penting dari keluarga yang harus dia jaga.
Sehingga saat Elsa, sang adik yang diperankan oleh adik kandungnya sendiri, Vanesha Prescilla, menuturkan keinginannya untuk jadi penyanyi, Sandra turut mendukungnya.
Sandra tak ingin perempuan yang juga berperan sebagai adiknya dalam film itu, turut merasakan pahitnya kehidupan seperti yang pernah dia lalui sebelumnya. Tapi, ada satu hal yang akhirnya membuat hubungan mereka hancur hingga adu mulut berkepanjangan.
Sekilas, kisah Sandra dan Elsa ini sangatlah mirip dengan Sissy dan Vanesha di kehidupan nyata. Bedanya, di dunia nyata keduanya melenggang bersama di dunia seni peran, bukan di dunia tarik suara, meski karakter keduanya cukup berbeda.
Jika dalam film perdana yang memasangkan mereka berdua ini, Sissy digambarkan memiliki sifat introvert, justru di kehidupan nyata Vanesha-lah yang memiliki sifat itu. Aktris berusia 36 tahun ini lebih ekstrovert, penuh percaya diri, energik, dan mudah berbaur.
Kalau Sasha, begitu Vanesha akrab disapa, “Anak rumahan banget, ke mana-mana ngintilin aku, ha-ha-ha,” ucap pelakon Milly dalam film Milly & Mamet (201) ini saat berbincang dengan NOVA beberapa waktu lalu.
Enggak heran sih, saat berkunjung ke redaksi NOVA saja, Sissy langsung wara-wiri dan enggak kagok menyapa tim NOVA.
Sedangkan adiknya yang gemar mengenakan sepatu sneaker itu terlihat lebih banyak diam, tersenyum, dan manut saat diarahkan. “Sasha tuh enggak sombong, salah banget kalau nganggap sombong. Dia tuh pendiam dan anaknya modelling banget sebenarnya,” kata Sissy lagi.
Baca Juga: Sering Insecure? Yuk, Ikuti 6 Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri Ini
Tapi untuk menjadi Elsa, perempuan yang terkenal lewat perannya sebagai Milea di film Dilan 1990 (2018) itu, harus banget meninggalkan sifat Vanesha dari sisi introvert-nya. Dia dituntut untuk menjadi remaja yang kekeh mengejar impian, walau harus menyakiti perasaan kakaknya.
Sissy menimpali, “Orang bilang peran kakak-adik ini gampang buat kita. Padahal karena chemistry-nya sudah terbentuk jadi susah untuk keluar dari Sissy dan Sasha-nya. Justru sebenarnya lebih mudah untuk menyatukan chemistry dengan pemain baru dibanding dengan Sasha. Dan PR-nya adalah gimana caranya orang lihat bukan Sissy dan Sasha, tapi Sandra dan Elsa.”
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR