NOVA.id - Sahabat NOVA rupanya baby blues ini tidak hanya dialami oleh ibu, lho. Ayah atau pasangan kita juga sangat mungkin untuk terkena baby blues.
Melansir dari Kompas.com, sebuah studi yang terbit di Journal Pediatric menemukan, seorang ayah juga dapat mengalami postpartum distress syndrome atau biasa dikenal dengan baby blues, pada minggu-minggu awal kelahiran bayi.
Jadi jangan heran, ya, kalau melihat pasangan yang tiba-tiba merasa sedih dan menangis ketika menyaksikan anaknya lahir.
Jika pada ibu, baby blues lebih banyak dipengaruhi hormon, pada ayah lebih ke arah mental atau tekanan psikis menjadi ayah.
Pria yang menjadi ayah tentunya tidak mengalami fase hamil atau melahirkan. Nah, yang terjadi di sini adalah perubahan gejolak batin, di mana hal itu umum dan bisa mengubah keadaan diri seorang ayah.
Ada banyak faktor yang dapat berkontribusi pada perasaan depresi seorang pria saat menjadi ayah.
Berikut ini adalah 3 hal paling umum yang biasa terjadi:
Baca Juga: Temani Anak Belajar dari Rumah, Jadi Pintar Bersama Tanpa Tersiksa
Tidak Siap Menjadi Ayah
Biasanya, hal ini dipicu oleh kekhawatiran tentang tanggung jawab baru. Selain itu, banyak ayah yang berpikir kalau ini adalah sebuah momen berakhinya masa kebebasan Anda sebagai diri sendiri.
Kekhawatiran Uang
Wajar dan umum bagi pria yang khawatir tentang masalah finansial yang akan dihadapi. Apalagi, kalau ia menjadi satu-satunya yang bekerja menghasilkan uang.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Dinni Kamilani |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR