Kasus Omicron Naik, Luhut Binsar Pandjaitan Anjurkan Lansia di Atas 60 Tahun di Rumah Dahulu Sementara

NOVA.id - Kasus Omicron di Indonesia yang meningkat tiap harinya membuat masyarakat panik.

Kendati demikian, sebagian orang masih meremehkan varian Omicron yang dianggap lebih aman dibandingkan Delta.

Menengahi kesalahpahaman masyarakat, pemerintah menyebut kasus Omicron di Indonesia bisa ditangani dengan cukup baik.

Kendati demikian, masyarakat diminta untuk tetap patuh protokol kesehatan dan waspada.

Tetap gunakan masker dan hindari kerumunan jika memungkinkan.

Juga jangan takut untuk divaksin agar bisa melindungi mereka yang tidak bisa divaksin karena kondisi kesehatannya.

Bahkan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta lansia di atas 60 tahun yang belum melakukan vaksinasi dan memiliki komorbid untuk tidak keluar rumah.

Anjuran tersebut berlaku dalam dua minggu hingga sebulan ke depan.

"Saya usul dua minggu sampai sebulan ke depan untuk orang-orang yang saya sebut tadi, kriteria 60 tahun ke atas, eloknya tinggal di rumah dahulu, sementara," ujarnya, dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Nikita Mirzani Sempat Terpapar Omicron, Ini Gejala yang Dirasakannya

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by NOVA (@tabloidnovaofficial)

Luhut juga meminta agar masyarakat tidak menganggap enteng varian Omicron karena gejalanya yang ringan dan perawatannya yang singkat.

"Akan tetapi, tidak boleh nganggap enteng Omicron karena virus ini juga bisa merusak tubuh kita," katanya.

Namun, dia meminta masyarakat tidak perlu panik lantaran data pemerintah menunjukkan bahwa perawatan akibat varian baru itu relatif singkat.

Kasus kematian harian akibat virus varian Omicron di Jawa dan Bali kata Luhut, juga meningkat yang didorong oleh penyebaran dari DKI Jakarta.

Sedangkan di wilayah lain luar Pulau Jawa Bali, kasus kematian masih dalam keadaan yang cukup rendah.

Luhut menyebutkan, berdasarkan data yang ia terima, dari 27 pasien yang mengalami gejala berat atau sedang 59 persen di antaranya memiliki komorbid atau riwayat penyakit bawaan.

Mereka inilah yang rentan terpapar Omicron apalagi jika tidak divaksin.

"Jadi Anda yang belum divaksin, Anda sasaran cukup hebat dari Omicron ini."

"Jadi kalau terjadi apa-apa dengan ini, Anda sendiri yang bertanggung jawab dengan diri sendiri," tandasnya.

Baca Juga: Pasien Omicron yang Isoman Bisa Dapat Paket Obat Gratis, Ini Caranya

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

PROMOTED CONTENT