NOVA.id - Penyakit demam berdarah dengue (DBD) bisa menyerang siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak.
Diketahui, virus dengue ini ditularkan dari gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Gejala DBD yang dirasakan oleh orang dewasa dan anak-anak pun cederung sama, seperti demam selama 2-7 hari, suhu tubuh 39-40 derajat Celcius, mual, muntah, dan sakit kepala.
Selain itu, ada juga gejala nyeri atau ngilu sendi, muncul ruam merah di kulit, batuk dan pilek (jarang).
Agar gejala DBD itu tidak semakin parah, sebaiknya penderita DBD menjaga pola makannya.
Kepala Unit Gizi RS JIH Solo, Himaa Aliya, S.Gz mengatakan ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihidari oleh penderita DBD. Dikutip dari Kompas.com, berikut ini 3 daftarnya.
1. Bersifat asam
Makanan berisfat asam perlu dihindari terutama jika penderita DBD sedang dalam masa penyembuhan.
Itu karena makanan asam bisa memicu rasa tidak nyaman di perut, mual, hingga peningkatan asam lambung.
"Dikhawatirkan jika ada riwayat maag, nanti asam lambungnya naik jika mengonsumsi makan asam," terang Himaa.
Baca Juga: 3 Makanan yang Bisa Mempercepat Penyembuhan DBD, Ada Jambu Biji
Jeruk, anggur, nanas, kedondong, dan mangga muda merupakan beberapa contoh makanan yang bersifat asam.
Namun, jika buah tersebut sudah terasa manis, Himaa mengatakan buah itu cukup aman untuk dikonsumsi.
"Pada dasarnya buah buahan yang asam itu cenderung dapat menaikkan asam lambung," jelasnya.
2. Makanan pedas
Makanan pedas juga sebaiknya dihindari karena bisa memicu diare.
Hal ini bisa memperbutuk penderita DBD yang sedang mengalami dehidrasi.
Makanan pedas yang mengandung cabai juga bisa membuat penderita sulit tidur dan akhirnya kurang beristirahat.
Pasalnya, makanan pedas bisa meningkatkan suhu tubuh dan waktu terjaga.
"Saat masa penyembuhan DBD, usahakan jangan dulu para pasien mengonsumsi makanan pedas karena dapat memicu rasa tidak nyaman di perut," jelas Himaa.
Baca Juga: Waspada, Ternyata Ini 9 Penyebab Trombosit Turun Selain Karena DBD
Lihat postingan ini di Instagram
3. Makanan berminyak
Makanan berminyak seperti gorengan juga lebih baik tidak dikonsumsi oleh penderita DBD.
Pasalnya, makanan dengan jumlah berlebih bisa memberikan tekanan pada sistem pencernaan.
Diketahui, lemak tergolong zat gizi yang paling lambat untuk bisa dicerna.
Hal ini bisa membuat sistem pencernaan bekerja lebih berat untuk memecah lemak yang berasal dari makanan berminyak.
Kondisi tersebut bisa menyebabkan sakit perut dan diare yang jelas tidak menguntungkan mengingat penderita DBD kemungkinan tengah mengalami dehidrasi.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR