Sehingga berdasarkan penetapan Muhammadiyah itu, shalat Tarawih dikerjakan pada Jumat malam, 1 April 2022 dan puasa Ramadan dimulai pada hari Sabtu.
Dikutip dari Tribunnews, penetapan awal puasa 2022 tersebut diputuskan Muhammadiyah melalui metode hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Keputusan tersebut tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2022.
Selain awal Puasa 2022, Muhammadiyah juga telah menetapkan Hari Raya Idul Fitri 2022 atau 1 Syawal 1443 H jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
Sementara pemerintah akan memutuskan awal puasa 2022 atau 1 Ramadan 1443 H melalui Sidang Isbat yang digelar Kementerian Agama.
Dikutip dari laman resmi Kemenag, Sidang Isbat penentuan awal puasa akan digelar 1 April 2022.
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, mengatakan sidang isbat awal Ramadan 1443 H akan kembali digelar dengan cara luring dan daring.
Baca Juga: 6 Cara Menghemat Uang di Bulan Ramadan agar Kantong Tidak Bolong
“Sidang akan kembali digelar secara hybrid dalam arti gabungan antara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Kemudian, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag, Adi, menjelaskan sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap.
Yaitu, pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1443 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi).
KOMENTAR