NOVA.id - Tak hanya sampah plastik saja, sampah makanan juga ternyata memiliki dampak yang tak kalah buruk bagi lingkungan.
Bagaimana tidak, sampah makanan ini sangat berkontribusi meningkatkan jumlah gas rumah kaca (GRK) di atmosfer.
Dilansir dari Kompas.id, gas metana yang dihasilkan oleh 12 juta ton sampah makanan di Indonesia setara dengan emisi gas karbondioksida CO2 yang dihasilkan 5,45 juta mobil dalam setahun.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2020, di Indonesia sendiri sampah makanan menyumbang 40 persen dari total sampah yang dihasilkan.
Cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, tentu dengan menerapkan kebiasaan makan tanpa sisa dan mengambil makanan hanya yang mau dimakan saja.
Selain itu, kita juga bisa mengurangi sampah makanan ini dari dapur, lho. Caranya dengan menanam kembali atau regrow sisasisa sayur yang tidak terpakai.
Tentunya ini bisa membuat kita mengurangi sampah makanan, sekaligus berhemat. Pasalnya, kita bisa mengonsumsi sayuran yang kita tanam sendiri.
Media tanamnya pun cukup hanya pakai wadah seperti toples dan air maupun pot. Kemudian letakkan wadah di jendela yang terkena sinar matahari.
Jangan lupa untuk rajin-rajin mengganti airnya, ya. Selain mudah, ternyata ada banyak juga jenis sayuran yang bisa ditanam kembali. Apa saja dan bagaimana caranya, ya?
Baca Juga: Jangan Asal Buang, Ini Cara Mengolah Sampah Dapur agar Bermanfaat
Langkah Regrow Sisa Potongan Sayur
Ada banyak sayuran yang bisa ditanam kembali untuk kemudian dapat kita konsumsi. Berikut ini, NOVA merangkum beberapa sayuran yang mudah untuk ditanam kembali di rumah.
1. Sisakan 3 cm bagian akar atau bonggol daun bawang.
2. Letakkan bonggol dalam wadah berisi air.
3. Letakkan wadah di bawah cahaya matahari.
4. Tunggu beberapa hari hingga daun muncul.
1. Potong seledri sepanjang 7,6 cm di atas akar.
2. Tempatkan dalam wadah isi air dan di bawah sinar matahari.
3. Seteleh tumbuh daun baru, tunggu seminggu sebelum dipindahkan ke dalam pot tanah.
Romaine lettuce, Pakcoy, dan Kubis
1. Simpan potongan akar lettuce, pakcoy, dan kubis di dalam wadah berisi air.
2. Gunakan wadah rendah sehingga air tidak terlalu dalam.
3. Ketika daunnya tumbuh letakkan di tanah.
Baca Juga: Bisa Bahaya jika Dikonsumsi Berlebihan, 3 Sayuran Ini Bisa Timbulkan Alergi
View this post on Instagram
1. Potong bonggol wortel.
2. Letakkan di wadah isi air.
3. Setelah tumbuh daun atau setelah 5 hari pindahkan ke tanah.
4. Tunggu 1-2 bulan untuk bisa menikmati wortel.
1. Potong pangkal bombai. Pastikan harus ada akarnya yang melekat.
2. Letakkan di atas wadah berisi air namun jangan sampai tenggelam.
3. Jika perlu, tancapkan 4 tusuk gigi di sekeliling umbi bawang untuk menyanggahnya agar tak
tenggelam.
4. Setelah tumbuh tunas, pindahkan ke tanah.
Baca Juga: 5 Makanan Wajib DIkonsumsi untuk Kesehatan Mata, Nggak Cuma Wortel!
Tips
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Dinni Kamilani |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR