-Bersikaplah terbuka dengan pasangan tentang perasaan. Jika Sahabat NOVA menduga bahwa mungkin mengalami GERD, pertimbangkan untuk menunda hubungan seks dan berhubungan intim dengan cara yang lain.
-Hindari posisi seksual yang melibatkan berbaring datar karena hal ini dapat memperburuk gejala GERD.
-Hindari posisi seksual yang memberi tekanan pada perut karena dapat meningkatkan produksi asam lambung dan meningkatkan risiko refluks asam.
-Tetap berpegang pada posisi seksual yang semi-tegak atau sepenuhnya tegak, seperti duduk di kursi atau berdiri.
-Berhenti berhubungan seks jika gejala GERD mulai terasa. Pengerahan tenaga yang terus-menerus dapat memperburuknya.
3. Setelah hubungan intim
Setelah hubungan intim, kita harus melakukan hal berikut:
Baca Juga: Rawan Infeksi, Ini Bahaya Hubungan Intim Setelah Melahirkan
View this post on Instagram
-Evaluasi bagaimana perasaan. Catat kapan kita mengalami gejala GERD saat berhubungan seks, dan lihat apakah gejala tersebut berhubungan dengan makanan, obat-obatan, atau minuman yang dikonsumsi sebelumnya
-Setelah mengidentifikasi pemicunya, kita dapat memastikan untuk menghindarinya di masa mendatang.
-Laporkan gejala GERD yang dialami saat berhubungan seks ke dokter. Mereka mungkin meresepkan antihistamin atau obat refluks asam dengan kekuatan resep yang dikenal sebagai penghambat pompa protein.
Baca Juga: Bahaya Pernikahan Tanpa Hubungan Intim, Ini Cara Mengatasinya
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR