Namun, kita perlu mengomunikasikan lebih detail terkait kata 'sering' ini. Apakah seminggu sekali, dua kali, atau bagaimana?
Menurut penulis The Relationship Fix, Jenn Mann, LMFT, mencapai kesepakatan bersama mengenai frekuensi bercinta merupakan langkah pertama yang penting.
Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasangan berhubungan seks seminggu sekali. Namun, angka ini bervariasi berdasarkan usia.
Pasangan di usia 20an berhubungan seks rata-rata 80 kali setahun, sementara pasangan di usia enam puluhan berhubungan seks sekitar 20 kali setahun.
Jangan terpaku pada angka rata-rata tersebut. Lakukan diskusi terbuka dengan pasangan untuk mencari tahu frekuensi ideal menurut kalian berdua.
2. Jadilah realistis
Saat membicarakan jadwal dan menentukan frekuensi hubungan intim, kita harus bersikap realistis.
Tidak apa-apa menetapkan tujuan kecil dan bertahap, yang penting bisa dicapai bersama pasangan.
"Membuat rencana untuk berhubungan seks setiap hari saat kamu kesulitan melakukannya dua kali sebulan tidaklah masuk akal. Lebih baik kamu mulai dengan tujuan kecil dan membangunnya," kata Mann.
3. Perjelas ekspektasi
Bukan hanya soal frekuensi bercinta, kita dan pasangan juga perlu saling mengomunikasikan ekspektasi soal seks.
Baca Juga: Hindari Pelumas Seperti Ini saat Ingin Hubungan Intim Selama Hamil
KOMENTAR