NOVA.id - Cuaca panas ekstrem yang terjadi belakangan ini membuat sahabat NOVA perlu waspada.
Perubahan cuaca yang mendadak ini membuat tubuh kita rentan terserang penyakit.
Salah satu gangguan kesehatan yang kerap dialami adalah sakit kepala atau pusing terkena sinar matahari.
Jika Sahabat NOVA mengalami masalah serupa, ada cara untuk mengatasinya.
Namun sebelum itu, ketahui terlebih dahulu mengapa kita bisa merasa pusing saat terkena panas matahari.
Baca Juga: Jangan Asal Pilih! Ini Rekomendasi Sunscreen Anak untuk Cuaca Panas
- Respons tubuh
Kondisi ini juga bisa disebabkan perubahan respons tubuh ketika terkena paparan sinar matahari yang menyilaukan dan intens, kelembapan udara tinggi, dan penurunan tekanan udara.
- Kekurangan cairan
Ketika terpapar cuaca panas dalam waktu lama, tubuh bakal mengeluarkan keringan lebih banyak dibandingkan biasanya.
Apabila cairan yang keluar dari tubuh ini tidak diimbangi asupan air yang cukup, seseorang bisa mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Gejala utama dehidrasi yakni sakit kepala atau migrain.
Baca Juga: Trik Bikin Udara Rumah Tetap Adem Tanpa AC, Cuaca Panas Gak Bakal Terasa!
View this post on Instagram
Nah cara mengatasi sakit kepala akibat sinar matahari dan cuaca panas adalah sebagai berikut:
- Begitu serangan sakit kepala mulai terasa, coba sebisa mungkin hindari paparan sinar matahari yang berlebihan. Upayakan untuk mencari tempat berteduh di tengah cuaca terik
- Saat kepanasan, gunakan kacamata hitam yang terpolarisasi agar pandangan tidak silau dengan paparan cahaya matahari berlebihan.
- Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari efek buruk radiasi sinar matahari.
Baca Juga: 4 Dampak Buruk Lapisan Ozon yang Menipis untuk Kesehatan Tubuh
- Jangan sampai terlambat makan. Upayakan untuk makan secara teratur dengan gizi lengkap dan seimbang.
- Pastikan kebutuhan cairan tercukupi. Minum banyak air putih, makanan berkuah seperti sup, jus tanpa gula, atau buah-buahan yang banyak mengandung air seperti air kelapa, semangka, melon, pir, dll.
- Saat serangan sakit kepala tak tertahankan, tempelkan es batu yang dibungkus waslap atau handuk kecil ke bagian kepala yang nyeri. Atau, bisa juga dengan menempelkan botol minuman kemasan yang dingin.
- Jika memungkinkan atau tidak sedang berada di perjalanan, Anda juga bisa mengurangi sakit kepala sekaligus mengurangi ketegangan tubuh dengan mandi menggunakan pancuran air dingin
- Hindari pakaian yang berlapis-lapis saat cuaca cenderung panas. Gunakan pakaian yang longgar dan bisa menyerap keringat. Pilih jenis pakaian berbahan katun.
Baca Juga: 8 Cara Berpakaian Saat Cuaca Panas Terik, Dijamin Anti Gerah!
(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR