NOVA.id - Saat ini, calon jemaah haji asal Indonesia sudah mulai berangsur berangkat ke tanah suci.
Oleh karena itu, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji mengimbau para jemaah untuk tidak melakukan selfie berlebihan selama berada di tanah suci.
Terutama pada saat berada di depan Kabah.
Hal tersebut dikarenakan dapat mengganggu jemaah haji lainnya yang ingin beribadah secara khusyuk.
"Pada kesempatan ini, panitia mengimbau kepada jemaah agar dalam pengambilan dokumentasi, terutama dalam bentuk swafoto (selfie) di depan Kabah tidak dilakukan secara berlebihan,"
"Karena selain mengganggu kekhusyuan ibadah, juga mengganggu jemaah lainnya," jelas Akhmad Fauzin, dalam keterangan pers resmi Kementerian Agama (Kemenag), Jakarta, Senin (05/06).
Akhmad Fauzin pun menegaskan larangan-larangan yang wajib diperhatikan oleh semua jemaah haji saat berada di area Masjidil Haram Makkah.
Mulai dari membentangkan spanduk foto bersama, hingga melakukan selfie di depan Kabah menggunakan barang yang menyerupai bentuk hewan maupun manusia.
"Di antara larangan keras yang perlu diperhatikan jemaah di area Masjidil Haram adalah membentangkan spanduk untuk berfoto bersama, selfie di depan Kabah dengan benda-benda yang menyerupai manusia, hewan, seperti wayang dan sejenisnya," kata Akhmad Fauzin.
Jika ada jemaah yang melanggar aturan tersebut, maka mereka berisiko mendapatkan hukuman dari otoritas negara itu.
"Bila melanggar larangan tersebut, akan berakibat hukum dari otoritas keamanan Arab Saudi," tegas Akhmad Fauzin.
Baca Juga: Pelunasan Biaya Haji Reguler 2023 Dibuka Mulai Hari Ini, Ini Daftar Biaya Per Embarkasi
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama ini meminta jemaah agar fokus beribadah saja selama berada di Arab Saudi.
Akhmad Fauzin mengatakan jika ada jemaah yang merasa kesulitan saat berada di sana untuk tidak sungkan meminta bantuan kepada petugas Haji yang tersebar, baik di Madinah maupun Makkah.
"Karenanya, pemerintah terus mengingatkan agar jemaah fokus beribadah selama di Tanah Suci,"
"Bila menemui kesulitan, segera dan jangan sungkan minta bantuan petugas yang ada," pungkas Akhmad Fauzin.
Berdasar pada data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga 5 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah dan petugas Haji yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 73.577 orang atau 191 kelompok terbang (kloter). (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Nadia Fairuz Ikbar |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR