Pastikan Anda memilih bentuk maxi dress yang paling pas dengan tubuh Anda. Jangan sampai maxi dress yang menjuntai panjang malah membuat Anda tampil "tenggelam"
Si mungil sebaiknya memilih maxi dress yang memiliki aksentuasi di pinggang seperti empire-waist. Anda bisa mengakalinya dengan memberi belt. Siluet bervolume adalah musuh besar si mungil. Pilihan yang cocok adalah model lurus, A-line dan bias cut. Sementara warna yang paling cocok adalah warna yang solid, bukan motif!
Apabila perut Anda besar, sebaiknya Anda memilih maxi dress dengan detail (misal: draperi) di bagian depan. Dengan begitu perut Anda akan ter"kamuflase".
Pilihan paling oke untuk si dada besar adalah maxi dress dengan tali lebar atau model halter. Tali kecil hanya akan membawa bencana bagi penampilan Anda!
Si berisi sangat pas dengan maxi dress polos berwarna gelap. Meski begitu, kalau Anda bosan, Anda bisa memilih maxi dress bermotif asalkan motifnya berukuran medium hingga besar. Hindari motif kecil-kecil.
Si dada kecil akan mendapat "sokongan" gaya dengan maxi dress detail smock di dada.
Memakai maxi dress akan membuat Anda terlihat begitu feminin, Agar tidak terlalu feminin, padukan dengan vest berwarna gelap dan belt. Tambahkan aksen topi fedora kalau Anda ingin tampil beda! Outerwear lain yang bisa jadi pilihan adalah cardigan berbahan ringan atau cropped jacket.
Ketika Anda bosan memakai maxi dress, Anda bisa mengubahnya menjadi rok panjang. Caranya mudah saja, tumpuk boxy top atau cropped sweater di atas maxi dress. Voila, you will get the new look!
Sepatu yang paling cocok untuk maxi dress adalah wedges dan sandal bertali. Dengan begitu tampilan santai pun jadi terlihat begitu maksimal!
Franka
Stylist: Franka | Asisten Stylist: Dewi Aprilia Fitri | Fotografer: Eng Mike Naftali | Model: Amanda- Fame Management | Make up Artist & Hair do : Bayu Taher Salon & Bridal (HP:0812.922.3602) | Busana: Blaire - www.houseofblaire.com
KOMENTAR