Di sisi lain, pesan Fawzia, orangtua juga harus pandai-pandai membedakan, apakah si anak benar berbohong atau hanya sekadar berimajinasi. "Kadang, kan, anak kecil suka berimajinasi. Meski belum pernah ke kebun binatang, ia bisa cerita, di kebun binatang ada dinosaurus atau naga." Nah, jika ini yang terjadi, "Jangan buru-buru menuduhnya berbohong. Mungkin sebenarnya si kecil ingin mengutarakan keinginannya berkunjung ke kebun binatang." Kalau memang memungkinkan, ajaklah ia ke sana sambil sebelumnya jelaskan padanya tentang fakta mengenai kebun binatang. "Misalnya, di sana tak ada naga dan dinosaurus, melainkan gajah, beruang, dan seterusnya. Dengan demikian, anak jadi tahu fakta yang sebenarnya."
KOMENTAR