Anda tak takut dituntut karena telah membohongi publik?
Saya siap dimintai keterangan. Memang, apa yang menjadi kerugian mereka? Malah saya yang dirugikan. Nama, alamat, nomor ponsel saya disebarluaskan oleh Bustanul. Kalau Bustanul tahu sejak awal saya bohong, kenapa dia menimpali terus dengan keterangan yang berbeda-beda?
Apa sebenarnya motivasi Anda?
Saya memang bohong karena Bustanul yang pertama kali membohongi saya dengan niatnya mendekati saya. Saya jengkel karena dia kini tak peduli lagi sama saya.
Hanya itu saja alasannya?
Iya. Make it easy saja. Memang begitu!
Ada yang ingin Anda sampaikan kepada publik?
Saya minta maaf atas semua kesimpangsiuran berita. Terlalu banyak pihak sudah bicara sehingga esensi pokok kasus saya menyimpang. Saya memilih mengatakan saya bukan seseorang yang pernah berjuang untuk Somalia. Saya hanya seorang ibu rumah tangga biasa tanpa pekerjaan yang menyintai perjuangan kemanusiaan.
Siapa saya, tidaklah penting lagi. Perjuangan kemanusiaan untuk Somalia dan negara-negara dalam konflik jauh lebih penting. Hubungan pribadi saya dengan siapa pun tidak perlu diumbar karena bukan hal penting dalam isu kemanusiaan. Media yang tertarik pada hubungan personal saya dengan siapa pun, sudah membuat perjuangan rekan-rekan relawan jadi tidak berharga.
Sekali lagi, saya hanya perempuan biasa yang menyintai perjuangan kemanusiaan.
Ade Ryani/ bersambung
KOMENTAR