BNN Belum Tahu Dugaan Percakapan Yuni Shara dan Polisi

Badan Narkotika Nasional mengaku tak tahu menahu soal bukti sms yang tersebar luas di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Bukti selebaran tersebut mencantumkan nama Yuni Shara dan seorang petinggi Kepolisian Malang.

Lantas, bagaimana tanggapan Benny Mamoto,  Kepala Deputi Penindakan dan Pemberantasan? Benarkah ada keterlibatan Yuni Shara dalam penggrebekkan Raffi Ahmad?
"Belum, saya belum melihatnya," jawab Benny.

Benny menjelaskan, segala informasi yang masuk dari BNN diterima lewat sms atau call center secara resmi. Siapapun bisa membuat laporan tersebut.

 "Yang jelas BNN ada call center, informasi yang masuk ratusan, kami dalami. Kadang kami terima informasi mentah. Kami dalami sehingga dinilai cukup, baru kita lakukan penangkapan," jelas Benny kepada tabloidnova.com.

 Benny mengaku tak tahu dan tak pernah menerima selebaran yang menyebut nama Yuni Shara tersebut.  "Belum, kasih saya dong," ucapnya.

 Namun, dipastikan Benny, laporan perihal Raffi tidak hanya satu, akan tetapi dari banyak orang.  "Banyak, saya terima laporan bukan hanya dia. Kita banyak terima, tidak hanya soal Raffi. Soal Raffi, ada dari beberapa sumber, termasuk call center," tandasnya.

Icha

PROMOTED CONTENT