Setelah didiagnosis dan diketahui bagian tulang belakang mana yang harus diperbaiki, barulah terapi dimulai. Langkah terapi menyerupai pemijatan, namun sebenarnya bukan. Pada chiropractic, terapi ini dikenal dengan nama adjustment. Pada tahap adjusment, pasien dalam posisi telentang atau telungkup di sebuah alat yang akan memberikan pijatan dalam waktu cepat.
“Adjustment ini berbeda dengan pijat atau refleksi, karena 'pijatan' di chiropractic itu langsung ke arah sumbernya, yakni di tulang belakang, dalam waktu sekitar sepuluh menit saja," papar peraih sertifikasi Spesialis Skoliosis dari CLEAR Institute ini.
3. Hanya Seminggu Tiga Kali
Durasi terapi chiropractic tak dapat disamaratakan karena tergantung keluhan dan kondisi setiap pasien.
“Berapa lamanya tentu tak dapat disimpulkan, tapi untuk hitungan kasarnya, sekitar tiga hingga enam bulan. Dilakukan sebanyak tiga kali per minggu. Setiap sesi sekitar sepuluh menit. Itu kalau tidak ada pengapuran,” ujar Albert.
Pada kasus malapraktik yang dilakukan Randall, mendiang Allya melakukan terapi hingga 2 kali dalam sehari.
BACA: Dokter yang Menangani Allya Diduga Telah Tinggalkan Indonesia
Namun, terapi ini juga tak semata berhenti di sini, ada tiga tahap terapi yang membuat pengobatan lebih menyeluruh, termasuk analisis gaya hidup yang disarankan. Berikut penjelasannya.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR