Merencanakan pergi ke dokter kandungan atau obgyn untuk memeriksakan diri terkadang membuat kita was-was dan cemas karena berbagai alasan.
Misalnya, tak percaya diri dengan area kewanitaan, atau malu.
Padahal, sebenarnya para obgyn justru tak mempermasalahkan hal-hal yang sering membuat kita malu, lo.
(Baca: Calon Ibu, Ketahui Cara Agar Bayi Tak 'Tua' di Dalam Kandungan)
Yuk dengar 6 cerita dari para obgyn berikut mengenai apa yang sebenarnya mereka perhatikan ketika kita akan konsultasi.
1. Tak Peduli Bagaimana Kita Mencukur Bulu Vagina
Secara otomatis, sebelum pergi konsultasi ke obgyn kita akan mencukur habis bulu vagina kita.
Bahkan, ada juga yang mencukur habis bulu kaki.
Menurut Draion M. Burch, D.O., konsultan kesehatan seksual dan obgyn dari Astroglide menjelaskan bahwa sebenarnya dia dan obgyn lain tak memperhatikan bagaimana kita merawat bulu di tubuh.
(Baca: Wajib Tahu! 7 Cara Mencukur Bulu Vagina yang Tidak Bikin Gatal)
2. Tak Perlu Mencemaskan Aroma Vagina
Kebanyakan perempuan begitu mencemaskan bagaimana aroma dari vagina mereka.
Mereka juga takut nantinya aroma dari vagina mereka akan mengganggu.
Padahal menurut Burch, sebenarnya mereka akan lebih terganggu dengan bau kaki kita, lo.
Terutama, ketika pap smear atau pemeriksaan lain yang membuat posisi kaki kita dekat dengan obgyn kita.
(Baca: Mengapa Bulu Kemaluan Lebat Bikin Organ Intim Bau Tak Sedap? Ini Penyebabnya)
3. Buang Air Besar saat Bersalin? Wajar, kok!
Banyak perempuan yang khawatir mereka akan tak sengaja buang air besar ketika sedang bersalin.
Namun, ternyata para dokter sudah siap dan tahu bahwa memang bisa saja kita buang air besar.
Leena Shankar Nathan, M.D., profesor obgyn dari UCLA menegaskan bahwa tak sedikit perempuan yang buang air besar ketika sedang bersalin, namun para dokter tak mempermasalahkannya.
Menurutnya, lebih baik kita tetap fokus pada proses melahirkan dan tak perlu khawatir tentang hal lain.
(Baca: Mengapa Kita 'Mules' Luar Biasa Saat Akan Melahirkan?)
4. Tak Perlu Batalkan Janji karena Haid
Yang harus para perempuan pahami, kita tak perlu membatalkan janji kita untuk konsultasi ke obgyn hanya karena kita sedang datang bulan.
Menurut Mary Jane Minkins, M.D., profesor obgyn klinis dari Yale University menjelaskan bahwa para dokter sudah terbiasa dengan kondisi itu.
Tambahnya, persalinan terutama dengan operasi cesar dalam prosesnya juga akan membuat para obgyn sudah sering berurusan dengan darah.
Bila ingin melakukan prosedur pap smear, pastikan bahwa dokter kita bisa melakukannya dalam kondisi kita sedang haid, karena tak semua dokter bisa melakukan tes yang bisa memisahkan darah menstruasi dengan sel serviks.
(Baca: Waspada, 5 Jenis Nyeri Saat Haid Ini Bisa Menjadi Gejala Timbulnya Tumor)
5. Dokter Punya Rekomendasi Kontrasepsi Terbaik untuk Kita
Kontrasepsi terbaik bagi perempuan tergantung dari kebutuhan dan kondisi tubuh masing-masing perempuan.
Dokter akan memberi informasi yang bisa kita pertimbangkan.
Namun sebenarnya, mereka akan merekomendasikan kita untuk menggunakan IUD.
Menurut Leah Torres, M.D., dokter obgyn dari Salt Lame City, IUD adalah kontrasepsi yang paling aman, paling efektif, dan bertahan paling lama dibanding kontrasepsi jenis lainnya.
(Baca: 6 Kekhawatiran Istri Saat Berhubungan Intim dengan Memakai Alat KB IUD)
6. Ceritakan Saja Kehidupan Seks Kita
Ketika dokter menanyai tentang kehidupan seks kita, tak perlu takut untuk menceritakannya.
Mereka menanyai hal tersebut bukan tanpa alasan, kok.
Dengan mengetahui bagaimana kehidupan seks kita, dokter bisa memberi masukan dan informasi lain sesuai kondisi yang kita hadapi.
Selain itu, mereka juga akan membantu kita agar terhindar dari berbagai penyakit menular seksual.
Source | : | www.womenshealthmag.com |
Penulis | : | Ade Ryani HMK |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR