Eva juga menyarankan jangan pernah membuka tautan palsu tidak jelas tersebut.
Baca juga: 5 Kombinasi Makanan Populer Berbahaya, dari Steak dan Kentang Hingga Sayuran
Tautan tak jelas tersebut patut dicurigai, dan mengkliknya bisa memuat malware ke komputer anda.
"Lebih baik konfirmasi dulu mengenai pesan tersebut pada teman anda," tambahnya.
6. Kupon undian
Mengikuti fanspage restoran atau toko favorit adalah cara yang tepat agar kita mengetahui informasi apapun terkait toko atau restoran tersebut.
Jika fanspage tersebut memposting kode promo dan kita memenangkan sejumlah uang, maka beruntunglah kita.
Tapi, jangan langsung percaya jika kemudian diminta memberi data pribadi atau rekening kita.
Pada beberapa bentuk penipuan facebook, sebagian website muncul pada fanspage asli namun halaman yang muncul adalah halaman palsu.
"Carilah informasi lewat google. Carilah situs resminya dan lihatlah apa yang sebenarnya terjadi.
Jika memang sedang ada promo pasti situs resmi toko tersebut akan memberi tahu Anda," papar Velasquez.
7. Penggalangan dana
Biasanya, setelah ada tragedi besar, kita akan melihat banyak iklan dan postingan tentang kegiatan amal untuk membantu korban.
Adam levin mengatakan bahwa ada beberapa badan amal yang memang menyalurkan bantuan tersebut kepada para korban, tetapi juga ada yang menipu dan memanfaatkan kepedulian orang lain.
Baca juga: Jadi Pribadi yang Kuat, Ternyata Caca Tengker Terinspirasi dari Sosok Ini...
Selain itu, link amal ini juga bisa memuat malware pada komputer anda. Lebih buruknya lagi, uang Anda tidak akan sampai ke korban tragedi tersebut malah masuk ke kantong penjahat. Untuk amannya, lebih baik anda mencari situs-situs amal lewat google daripada facebook.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul '8 Penipuan Lewat Media Sosial yang Tidak Anda Sadari'
KOMENTAR