Kita akan mudah terkena bakteri tersebut karena bersinggungan dengan sumber-sumber yang terinfeksi.
(Baca juga : Disangka Menggunakan Uang Negara untuk Berlibur, Ashanty Jawab Seperti Ini )
Selain itu, terserang dengan bakteri ini juga bisa saat kita menyentuh tanah atau air, tanah yang basah, atau tanaman yang terkontaminasi oleh urin hewan yang terinfeksi.
Gejala yang ditunjukkan dari penyakit ini di antaranya mengalami demam tinggi, muntah, diare, mata merah, nyeri pada otot, ruam, sakit kepala, serta tubuh panas dingin.
Gejala diatas merupakan fase pertama yang berlangsung selama 5 hingga 7 hari dan fase kedua bisa terjadi 1 hingga 2 minggu kemudian dengan gejala demam kuning atau menguning di daerha kulit dan mata, gagal ginjal, detak jantung yang tidak stabil, masalah pada paru-paru, terjadi peradangan pada selaput otak, dan juga merah pada mata.
(Baca juga : Pamer Kekasih Baru, Naysila Mirdad Ajak Pacarnya Liburan ke Jepang )
Jika kita kerap mengalami gejala seperti di atas, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter.
Daya tahan tubuh seseorang memang berbeda-beda, namun langkah yang terbaik yakni segera memeriksakan ke dokter.
Karena tanpa pengobatan penyakit leptospirosis ini bisa menyebabkan kerusakan ginjal, peradangan pada selamput otak dan sekitar tulang belakang (meningitis), gagal hati, gangguan pernapasa hingga terjadinya kematian.
(Baca juga : Hormon Lelaki Dicampurkan ke Makanan oleh Teman Prianya, Wanitanya Ini Alami Kejadian Mengerikan )
Untuk mencegah terserang dari penyakit ini apabila kita memelihara binatang sebaiknya lakukan vaksin.
Namun perlu diketahui jika vaksin tersebut hanya melindungi dari beberapa jenis bakteri leptospira tertentu serta kekebalan yang diberikan tidak jangka panjang.
Melindungi diri dengan alat pelindung seperti sepatu tahan air saat musim banjir atau melewati genangan air hingga sarung tangan jika sedang melakukan aktivitas bersih-bersih.
(Baca juga : Tragis! Perempuan di Sulawesi Alami Gangguan Jiwa Usai Dilecehkan Ayah Kandung Selama 21 Tahun )
Jangan biarkan rumah terdapat genangan air dan tumpukan sampah agar binatang pengerat tidak membuat sarang di rumah kita.
Jika terdapat tikus ataupun binatang asing di rumah sebaiknya siapkan pengendali yang tepat untuk mencegah penyebaran bakteri yang bisa menyebabkan penyakit leptospirosis ini. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR