"Dokter mengatakan saya akan kehilangan kaki saya, dan mengatakan kepada suami dan putri saya bahwa saya bisa mati," ungkap Priestley.
Beruntung, para medis dapat menyelamatkan nayawa dan tentunya kaki Priestley meski ada beberapa sayatan yang dalam.
Sejak saat itu, keamanan dari pipa seluncur mulai kembali dikoreksi.
"Kesehatan dan keselamatan pelanggan kami sangat penting bagi kami, kami menjelajahi klaim Helen sepenuhnya. Karena ini adalah bagian dari proses hukum yang sedang berjalan, kami tidak dapat berkomentar lebih jauh saat ini," terang pihak dari taman air yang telah membuat Priestley celaka.
Baca juga: Seperti Sinetron, 2 Perempuan Ini Tertukar Saat Lahir dan Baru Sadar 40 Tahun Kemudian
Sahabat NOVA, kejadian mengerikan ini semoga menjadi pelajaran untuk kita agar lebih waspada ya! (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Dailyrecord.co.uk |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR