NOVA.id - Penyanyi berbakat tanah air yang konsisten dengan visi dan misi kemanusiaannya, Andien Aisyah terus berkarya.
Kali ini, ibunda dari Anaku Askara Biru menggawangi sebuah proyek religi.
Tidak sendiri, Andien berkolaborasi dengan 32 musisi kebanggaan tanah air untuk karya Qurani Project.
(Baca juga: Lebaran Hari Pertama, Keponakan Syahrini Dijuluki)
Bersama Raisa, Afgan, Yura Yunita, Hivi, dan sederet pelaku seni lainnya, Andien berkesempatan meluncurkan karya yang ditujukan bagi penyandang tuna rungu.
Pada kesempatan tersebut, Andien mendapat jatah untuk melantunkan takbir.
Kalimat takbir memang menjadi penanda umat muslim seluruh dunia dalam mengakhiri ibadah di bulan suci ramadan dan bersiap menyambut Hari Raya Idul Fitri.
(Baca juga: 4 Rahasia Ini yang Wajib Dilakukan Orang Sukses di Malam Hari)
Namun, para penyandang tuna rungu tentu tidak akan dapat menikmati suasana khidmat yang terbangun semalaman suntuk dari gema takbir masjid.
Andien dan Qurani Project telah membuat mimpi para penyandang tuna rungu menjadi nyata.
"Cahaya Dalam Sunyi (Takbir Hari Raya)
Adalah sebuah karya kolaborasi bersama Qurani Project dengan akun Instagram @quranidproject , teman-teman dari komunitas Tuli, serta 32 teman musisi lainnya. Disini kami melantunkan Takbir Hari Raya yang untuk pertama kalinya diterjemahkan kedalam bahasa isyarat.
.
Tahun ini akan menjadi tahun pertama kita bisa takbiran bareng teman-teman Tuli ️ Karya ini sudah bisa dinikmati di seluruh digital music platform," tulis Andien dalam akun Instagram pribadinya pada 11 Juni 2018 lalu.
(Baca juga: Sewa Pacar Palsu Marak di Cina, Ternyata Hal Ini Jadi Alasannya)
Sangat menyentuh, proyek bertajuk "Cahaya Dalam Sunyi" adalah satu langkah awal untuk merangkul para tuna rungu.
Kalimat takbir tidak hanya disenandungkan dengan indah melalui suara Andien yang khas tetapi juga diterjemahkan ke dalam bahasa isyarat.
Proyek ini bahkan mengajak komunitas tuli untuk berpartisipasi bersama.
(Baca juga: Unik, Inilah Koleksi Barang Antik Favorit Ahmad Dhani di Kediamannya)
Agar dapat menjangkau lebih luas khalayak dan para tuna rungu di seluruh Indonesia, takbir "bahasa isyarat" ini juga merambah digital musik platform.
Tentu saja, tidak sedikit para penggemar yang kian terpesona dengan suara dan kemurnian hati dari penyanyi perempuan berusia 32 tahun ini.
"salut buat mbak @andienaisyah. Selalu menginspirasi tanpa sensasi...
Sehat terus ya mbak. Salam buat Kawa," ungkap @farah_rahmani007.
"@andienaisyah ,,,,,masyaAlloh indah sekali rasa nya bisa bebagi kebahagiaan, insyaAlloh berkah," timpal @toto.warsito.528.
"you are sooo.. amazeeeng... wish u all the best always," komentar @mariopriyanto.
Sahabat NOVA, sudah ada yang mendengarkan takbir kolaborasi Andien dan Qurani Project ini? (*)
Source | : | Instagram @andienaisyah |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR