NOVA.id - Toleransi secara umum adalah sikap untuk selalu saling menghormati dan menghargai perbedaan yang ada.
Sikap ini dianggap penting untuk dimiliki setiap individu agar mencegah perkembangan sikap intoleran yang mampu menyebabkan perpecahan.
Seperti konflik rasis, kefanatikan, intolerir, dan kebencian.
Agar toleransi bisa menginternalisasi di dalam diri seseorang, sikap tersebut sudah harus mulai ditanamkan sedini mungkin.
Baca Juga : Misterius, Benarkah Sosok Perempuan Berwajah Pucat di Konser Sheila On 7 Ini Makhluk Gaib?
Seorang anak yang memiliki sikap toleransi akan menjadi lebih respek terhadap satu sama lain.
Dia akan menjadi pribadi yang menghormati sebuah perbedaan, baik itu ras, jenis kelamin, penampilan, kebudayaan, kepercayaan, kemampuan, dan orientasi seksual.
Anak-anak yang memiliki sikap toleransi akan bisa mempertahankan respek ini meskipun mereka tidak setuju dengan sudut pandang atau kepercayaan seseorang.
Kapan tepatnya orang tua bisa mengajarkan toleransi? Saat anak berusia dua tahun.
Baca Juga : Sujud di Kaki Lina, Rizky Febian Sampaikan Kata-Kata Menyentuh agar Mama Kembali!
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR