NOVA.id - Seorang ibu mendapatkan kabar bahwa bayinya yang baru berusia 10 hari meninggal dalam sebuah kebakaran rumah.
Diketahui anak yang diberi nama Delimar Vera tersebut tertidur di kamar depan di lantai atas ketika kebakaran terjadi di rumahnya di Philadelphia.
Saat berlari ke kamar dia melihat tempat tidurnya kosong dan jendela telah terbuka, ia pun terkejut dengan hal tersebut.
Baca Juga : Bolehkah Kamar Mandi Ada di Dalam Kamar Tidur? Ini Kata Ahlinya
Tak ada sisa dari tubuh bayi, dan polisi menyimpulkan ia telah terbakar dalam api.
Luz Cuevas sepertinya tak mempercayai pernyataan tersebut begitu saja.
Ia masih percaya bahwa bayi kecilnya tersebut masih hidup, dan enam tahun kemudian ia melihat sosok gadis kecil yang mirip dengan putrinya.
Baca Juga : Awas, Jangan Beda Versi Pola Asuh ke Anak, Ingatkan Pasangan, yuk!
Ia memanggil sang anak dengan nama Aaliyah.
Luz mendekati Aaliyah dengan mengatakan bahwa ada permen karet di rambutnya, ia ingin membantu mengambilnya.
Ternyata ini adalah trik dari Luz untuk mendapatkan sampel DNA yang akan diberikan pada polisi.
Baca Juga : Tiba-Tiba Punggung Terasa Nyeri? Tenang, Lakukan 5 Hal Mudah Ini yuk!
Kemudian hasil tes didapatkan, terbukti gadis yang dipanggil sebagai Aaliyah tersebut ternyata adalah anak yang dinyatakan meninggal 6 tahun lalu, Delimar Vera.
Dia telah diculik sepupu dari Luz, Carolyn Correa yang juga membuat api kebakaran untuk menutupi jejak setelah mencuri bayi tersebut.
Diduga Carolyn membawa bayi tersebut tinggal bersamanya di New Jersey.
Baca Juga : Pernah Bintangi Saras 008, Nia Ramadhani Kesal Saat Kenang Perannya
Atas peristiwa tersebut ia kini dituduh telah melakukan penculikan, pembakaran, penyerangan, menyembunyikan seorang anak, dan mengganggu hak asuh seorang anak.
Ia dijatuhi hukuman antara 9 hingga 30 tahun penjara.
Pada tahun 2004 Aaliyah dikembalikan kepada ibu kandungnya dan mengganti namanya menjadi Delimar. (*)
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR