Sebuah studi yang dipublikasikan di The New England Journal of Medicine pada 2007 menunjukkan bahwa ada risiko kanker tenggorokan yang cukup tinggi pada orang yang melakukan bercinta oral dengan sekitar 6 pasangan berbeda.
Meskipun begitu, masih belum jelas bagaimana banyak orang dapat mengalami infeksi virus HPV hanya dengan bercinta oral.
Selain itu, kanker tenggorokan karena virus HPV mudah ditangani daripada yang disebabkan karena merokok dan minum alkohol.
Baca Juga : Sedih! Ini Kado Pahit di Ulang Tahun ke-35 Luna Maya dari Reino Barack
Tak hanya berisiko menyebabkan kanker ternggorokan saja, HIV, herpes, sifilis, hingga hepatitis juga dapat ditularkan dengan bercinta oral.
Dengan begitu, tampaknya salah bila kita menganggap seks oral sebagai bentuk bercinta yang aman.
"Seks oral bukanlah seks yang aman," ujar Terri Warren, RN, pemilik Westover Heights Clinic di Portland, Oregon, AS.
Baca Juga : Lama Tak Ada Kabar, Bisma SMASH Kini Jadi Office Boy, Kok Bisa?
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Source | : | web md |
Penulis | : | Juwita Imaningtyas |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR