NOVA.id – Merawat vagina zaman sekarang sudah semakin canggih, yang bisa membuat organ intim jadi awet muda.
Dari mulai laser hingga bedah sudah bisa kita ambil untuk meremajakan vagina, saat sebelum menikah.
Perawatan peremajaan vagina ini tak hanya sekadar memperbaiki jaringan, kelenturan dinding vagina, dan memperbaiki kulit labia saja, loh!
Baca Juga : Foto Keakrabannya Viral, Raline Shah Blak-blakan Ungkap Hubungannya dengan Suami Nikita Mirzani
Tapi juga mampu meningkatkan sensasi bercinta.
“Peremajaan vagina bukan hanya sekadar soal mencari kenikmatan seksual saja, tapi juga bertujuan untuk membantu meraih kematangan fisik sehingga pasien bisa semakin meningkatkan kepercayaan diri dan kualitas hidupnya,” ujar dr. Ni Komang Yeni Dhanasari, SpOG dari BAMED Women’s Clinic.
Nah, peremajaan vagina ini bentuknya beragam loh, tapi semuanya sudah dipastikan aman untuk kita.
Yeni pun mau berbagi jenis-jenis perawatan peremajaan vagina yang bisa kita ambil, berikut ulasannya.
Baca Juga : Putri Chairul Tanjung Ungkap Kehidupan sang Ayah Sewaktu Muda Sebelum Jadi Pebisnis Terkaya di Indonesia
1. Prosedur non invasif
Prosedur non invasif adalah prosedur perawatan peremajaan vagina tanpa operasi.
Prosedur ini sifatnya tidak melukai permukaan kulit dan mukosa vagina.
Dalam prosedur perawatan ini tingkat kesulitannya lebih rendah serta dapat dilakukan secara sadar dan nyaman.
“Selama tindakan berlangsung, pasien akan merasakan kenaikan temperatur yang menimbulkan rasa hangat di daerah vagina maupun labia. Kenaikan temperatur tersebut dibutuhkan untuk memicu pengencangan yang dimaksud, durasinya sendiri hanya akan memakan waktu selama 20 menit,” ujar dr. Yeni.
Baca Juga : Pamer Geng Sosialitanya Bersama Marini Zumarnis, Tampilan Modis Bella Saphira Curi Perhatian!