NOVA.id - Konsumsi sayur dan buah sering kali diabaikan saat berpuasa, padahal ini penting sekali untuk dijaga.
Sebab, mengonsumsi sayuran dan buah-buahan membantu kita untuk menjaga stamina tubuh.
Ini pun selaras dengan pernyataan dr. Jovita Amelia, MSc, SpGK, yang menjelaskan jika mengonsumsi sayuran juga bisa menjaga ketahanan tubuh selama berpuasa karena sayur mengandung serat yang berguna untuk menahan lapar.
Baca Juga: Fanny Fabriana Mantap Berhijab, Intip 5 Gaya Kecenya yang Bisa Jadi Inspirasi
“Banyak makan sayur dan buah karena mengandung serat sehingga saat berpuasa tidak terkena dehidrasi juga dan kalau serat cukup, maka terpenuhi juga kebutuhan protein dan yang lainnya,” kata Jovita.
Sayuran, lanjut Jovita memiliki kandungan serat tinggi dapat menahan lapar hingga 14 jam.
Salah satu sayuran yang paling populer adalah bayam yang biasa hadir pada menu keseharian keluarga Indonesia.
Baca Juga: 3 Tips Agar Wawancara Online Lancar dan Dapat Pekerjaan Baru
Sementara untuk buah, pisang yang paling sering dikonsumsi karena seratnya yang cukup tinggi dan nutrisinya yang baik untuk kesehatan.
Untuk itu, buah dan sayur harus ada di setiap kali sahur dan berbuka puasa.
Selebihnya, buah dan bisa dikonsumsi pada saat sebelum tidur.
Baca Juga: Tepati Janji untuk Mendiang Suami, Ririn Ekawati Ungkap Kisah Pilu di Balik Meninggalnya Suami
Banyak manfaat lain yang bisa didapatkan dengan tetap mengonsumsi sayur dan buah pada saat berpuasa.
Mulai dari mampu membuat rasa kenyang lebih lama apabila mengonsumsi buah dan sayur pada saat sahur.
Hal itu karena buah sifatnya fruktosa sehingga glukosanya tidak meningkat dengan cepat, ditambah lagi indeks glikemiknya rendah membuat gula darah tetap stabil.
Baca Juga: Tinggalkan Dagangannya, Penjual Mi Ayam Bergegas Tolong Istri Kepala KPU Cianjur yang Disekap
Sebab, apabila mengonsumsi makanan yang tinggi glikemik akan membuat cepat lapar.
“Sayur dan buah itu mengandung vitamin, mineral dan serat larut yang penting untuk mengontrol gula darah dan mencegah kanker usus dan tidak dapat ditemukan dalam produk hewani,” tutur Dr. Drs. Susianto, MKM seorang ahli gizi sekaligus koordinator International Vegetarian Union untuk Asia Pasifik.
Menjaga konsumsi buah dan sayur selama berpuasa juga membantu kontrol gula darah kita selama puasa.
Baca Juga: Kini Berhijab, Olla Ramlan Curhat ke Kartika Putri Ingin Hijrah Setahun Lalu: Semua Karena Allah
Sehingga terhindar dari hipoglikemi, terutama pada orang penderita diabetes melitus.
Tidak hanya itu, manfaat tetap mengonsumsi buah dan sayur pada saat berpuasa adalah menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit dan segar.
Hal itu karena mengingat dalam buah dan sayur mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan dalam menjaga daya tahan tubuh.
Baca Juga: Belum Sebulan Dinikahi Ammar Zoni, Bentuk Tubuh Irish Bella Jadi Sorotan, Sudah Hamil?
Apabila dalam satu bulan kebutuhan buah dan sayur tidak terpenuhi maka akan memengaruhi ketahanan tubuh.
“Produk nabati itu berbeda dengan hewani, memiliki serat dan tidak mengandung kolestrol. Serat itu banyak antioksidan, vitamin C serta betakaroten yang baik sekali untuk kesehatan,” tambah dr. Susianto.
Menjaga konsumsi buah dan sayur selama berpuasa juga membantu kontrol gula darah kita selama puasa.
Baca Juga: Suasana Pasca Demo 22 Mei, Banyak Pejalan Kaki Memanfaatkan Jakarta Sepi untuk Selfie
Sehingga terhindar dari hipoglikemi, terutama pada orang penderita diabetes melitus
Hal itu karena buah sifatnya fruktosa sehingga glukosanya tidak meningkat dengan cepat, ditambah lagi indeks glikemiknya rendah membuat gula darah tetap stabil.
Sebab, apabila mengonsumsi makanan yang tinggi glikemik akan membuat cepat lapar.
Tidak hanya itu, manfaat tetap mengonsumsi buah dan sayur pada saat berpuasa adalah menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit dan segar.
"Hal itu karena mengingat dalam buah dan sayur mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan dalam menjaga daya tahan tubuh. Apabila dalam satu bulan kebutuhan buah dan sayur tidak terpenuhi maka akan memengaruhi ketahanan tubuh," tambah Jovita.
Dengan memperbanyak mengonsumsi makanan berserat seperti sayuran dan buah, tentunya kita juga akan lebih khusyuk dalam menjalankan ibadah puasa karena stamina tubuh tengah berada dalam kondisi yang optimal.
Baca Juga: Gara-Gara Petasan Meledak di Tangan, Bocah Ini Kehilangan 5 Jarinya Sekaligus
Di samping itu, hindari makan-makanan yang banyak mengandung gas dan bersantan.
"Hindari makan-makanan seperti gorengan, peda,s dan santan yang tinggi lemak karena bisa mempercepat pergerakan lambung sehingga lambung menjadi cepat kosong,” pungkas Jovita.(*)