Kawasan Dieng Alami Penurunan Suhu Ekstrem, Pengunjung Waspada Hipotermia

By Tentry Yudvi Dian Utami, Senin, 24 Juni 2019 | 16:02 WIB
Kawasan Dieng Alami Penurunan Suhu Ekstrem, Pengunjung Waspada Hipotermia (Tribunews )

Suhu udara di dataran Dieng bulan ini tercatat yang paling rendah dibanding bulan-bulan sebelumnya.

"Untuk bulan ini memang suhu di Dieng tercatat termasuk yang paling rendah.

Tahun-tahun sebelumnya (suhu serendah ini) sepertinya pernah, karena kalau malam di Dieng memang cenderung lebih dingin," ujar Setyoajie.

Baca Juga: 5 Tahun Syuting Kenakan Hijab, Jeritan Hati Citra Kirana Saat Belum Dapat Hidayah: Ya Allah, Apalagi sih?

Lebih lanjut, Setyoajie mengatakan, suhu udara kemungkinan dapat lebih dingin lagi saat puncak musim kemarau.

Puncak musim kemarau diperkirakan akan terjadi pada bulan Juli hingga Agustus mendatang.

Setyoajie menjelaskan, suhu dingin kali ini juga dipengaruhi faktor regional, di mana monsoon dingin dari Australia.

Baca Juga: 13 Tahun Dipenjara, Begini Kondisi Memprihatinkan Lidya Pratiwi yang Bunuh Pacarnya Sendiri