Takut Berat Badan Naik Usai Perayaan Libur Tahun Baru? Jangan Khawatir, Begini Cara Mengatasinya!

By Widyastuti, Selasa, 31 Desember 2019 | 22:00 WIB
Takut Berat Badan Naik Usai Perayaan Libur Tahun Baru? Jangan Khawatir, Begini Mengatasinya! (istock)

NOVA.id – Tahun baru 2020 sudah di depan mata.

Dalam pergantian tahun, banyak orang yang merayakannya.

Perayaan tahun baru kerapkali dihabiskan bersama keluarga atau sahabat untuk makan-makan.

Baca Juga: Senang dengan Doraemon? Bisa Banget Habiskan Waktu Liburan Keluarga saat Natal dan Tahun Baru di Sini!

Tak jarang kita dan keluarga besar mengadakan acara bakar jagung, membuat sate, atau daging panggang untuk dimakan bersama.

Kebiasaan ini seringkali dikeluhkan sebagai penyebab penambahan berat badan usai perayaan tahun baru.

Tapi tahukah Sahabat NOVA jika hal itu bisa diatasi?

Lalu, bagaimana caranya?

Baca Juga: Sambut Perayaan Natal dan Tahun Baru 2020, Central Park dan Neo Soho Mall Gelar Acara Noel Season

Ahli nutrisi Jansen Ongko, M.Sc, R.D menjelaskan, kenaikan berat badan tidak perlu dikhawatirkan jika kita bisa mengatur pola makan.

Ia menyarankan agar kita tidak berlebihan saat makan.

"Eat mindfully. Jangan gragas. Jangan di depan mata ada satu loyang kamu makan setengah loyang," kata Jansen, dikutip dari Kompas.

Baca Juga: Sambut Libur Natal dan Tahun Baru 2020, Ikuti 12 Kegiatan Seru di Central Park Hingga Neo Soho Mall Ini

Bukan menolak makan ketika ada ajakan makan bersama keluarga, yang harus diperhatikan ialah jumlah makanan yang dikonsumsi.

Tidak masalah jika kita makan dalam jumlah banyak jika hanya dilakukan sehari dua hari, tetapi akan banyak mempengaruhi berat tubuh jika pola makan kita tidak dikontrol.

"Seringkali selebrasi, makan-makan. Dimasakin sama nenek, ibu atau keluarga. Masa' enggak makan, kan?" pungkasnya.

 

 

Selain itu penting juga untuk kita melakukan olahraga pada waktu libur panjang.

Jangan selalu menyalahkan makanan sebagai penyebab meningkatnya berat badan.

Faktor lain yang membuat berat tubuh bertambah ialah saat kita tidak mengimbangi makanan yang masuk dalam tubuh dengan olahraga untuk membakar kalori.

Baca Juga: Sambut Libur Natal dan Tahun Baru 2020, Mal Pluit Village Hadirkan Karakter Kartun We Bare Bears Lucu Hingga Promo Belanja Hadiah Camera Canon EOS M100

"Orang tuh paling suka cari 'kambing hitam'. Misal, menganggap karbohidrat, lemak, bikin gemuk padahal dianya saja yang enggak olahraga," kata pendiri Fitness Embassy itu.

Padahal, imbuhnya, buruh kasar makan 3-4 piring tapi tidak gemuk.

Hal ini karena mereka memiliki aktivitas yang lebih tinggi.

Maka dari itu, yuk Sahabat NOVA kita luangkan waktu 30 menit sehari untuk jogging atau lari di pagi hari.(*)