NOVA.id - Insomnia atau sulit tidur dialami oleh banyak orang di seluruh dunia.
Insomnia bisa menyebabkan dampak buruk kesehatan, seperti masalah kardiovaskular, diabetes, dan depresi.
Tapi apa yang menyebabkan seseorang mengalami insomnia?
Baca Juga: Liburan Keluarga Santai ala Sabai Dieter, Tidak Memaksakan Asal Bjorka Bahagia
Penelitian sebelumnya menunjukan bahwa diet dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang.
Sebuah studi dari Columbia University Vagelos College of Physicians and Surgeons di New York City pun menunjukan bahwa diet tinggi karbohidrat, terutama gula tambahan, juga menyebabkan risiko insomnia yang lebih tinggi.
Kasus ini setidaknya berlaku pada perumpuan berusia 50 tahun ke atas.
Source | : | medicalnewstoday.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR