1. Pastikan Target Market
Sebelum menyebar atau memposting informasi tentang produk usaha kita, kita harus pastikan dulu secara spesifik siapa target market yang ingin kita tuju.
Apakah orangtua atau milenial. Jika milenial, spesifikkan cakupan umurnya dan cari tahu mereka berkumpulnya lebih banyak di media online mana—apakah Facebook, Instagram atau yang lainnya.
Baca Juga: Bisnis Masker Saat Pandemi Corona, Jual Keunikan Raih Keuntungan! Begini Cara Jualannya
Ingat, menentukan dan menelaah target market kita di awal sangat penting untuk melancarkan promosi agar tidak salah sasaran.
Sehingga bisnis bisa masuk pasar dengan baik.
“Target audiens ini score-nya 10 dari skala 10. Artinya ini opportunity untuk suksesnya akan besar sekali. Dari pengalaman, kalau target market Anda benar-benar spesifik, cocok dengan produk Anda, maka kemungkinan keberhasilannya jauh lebih besar,” ujar Rudi pada NOVA.
Baca Juga: Ide Bisnis New Normal: Reseller Hand Sanitizer Bisa Dapat Omzet Rp300 Juta Per Bulan!