6. Cukup asupan gizi
Pastikan asupan gizi yang cukup dan tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan baik.
Asupan gizi seimbang itu adalah dengan dengan memperhatikan kecukupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Jenis dan konsistensi makanan disesuaikan dengan kondisi medis, kemampuan makan, mengunyah, dan menelan, serta preferensi lansia.
Selain itu, asupan minum harian juga perlu diperhatikan oleh keluarga karena terdapat penurunan persepsi rasa haus pada lansia. Lansia menjadi kurang minum karena merasa tidak haus.
Baca Juga: Ini 4 Cara Bikin Koten Viral di Media Sosial Biar Dagangan Laris Manis
Oleh karena itu, keluarga perlu memberikan pengertian agar lansia tetap minum meskipun tidak merasa haus.
Jumlah air minum yang ideal yaitu sesuai kebutuhan harian (sekitar 30 mililiter/kilogram berat badan per hari pada lansia, yang secara medis tidak perlu melakukan pembatasan asupan cairan akibat penyakit ginjal atau jantung atau penyakit dengan kecenderungan kelebihan cairanlainnya).
7. Cukup aktivitas fisik
Meski tidak dapat leluasa beraktivitas di luar rumah, tetap lakukan latihan jasmani secara rutin di rumah. Latihan jasmani juga dapat dilakukan bersama-sama dengan teman sesama kelompok olahraga atau kelompok senam seminat secara virtual.
Baca Juga: Sambut New Normal, Inilah Protokol yang Diterapkan di Hotel GranDhika Indonesia