Sambut Tahun Baru dengan Metode Flexitarian Diet, Pola Diet Tanpa Jauhi Daging

By Siti Sarah Nurhayati, Sabtu, 19 Desember 2020 | 00:00 WIB
Tanpa Obat, Penderita Hipertensi Bisa Turunkan Tekanan Darah Tinggi dengan DASH Diet, Apa Itu? (Freepik)

NOVA.id - Tahun 2020 akan segera berakhir, banyak di antara kita yang sudah memiliki rencana untuk merayakan malam pergantian tahun dengan ragam kegiatan menyenangkan bersama keluarga dan sahabat.

Menyantap makanan dan minuman, seperti halnya mengadakan pesta barbeque, kemungkinan besar akan menjadi kegiatan utama dari perayaan tersebut.

Namun di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini tetap #ingatpesanibu dan mematuhi 3M, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun, ya. 

Baca Juga: Miliki Tubuh Langsing dan Kulit yang Mulus, Ternyata Ini Rahasia Diet Laudya Cynthia Bella

Meski demikian, momen membahagiakan seperti ini tak bisa kita lewatkan begitu saja.

Sayangnya, pergantian tahun kerap membuat kita berlebihan dalam mengkonsumsi makanan terutama dalam konsumsi daging.

Saking senangnya, kita lupa ada kolestrol hingga kesehatan yang perlu dijaga. Jangan sampai memaklumi hal yang berlebihan walau satu kali. 

Baca Juga: Raffi Ahmad Mendadak Singgung Soal Berat Badan, Nagita Slavina: Bikin Orang Ngedrop Aja!

Tapi jangan berkecil hati sebab kita juga masih bisa menikmati segala hidangan namun masih dalam batas wajar dengan memilih pola makan flexitarian diet atau dikenal juga sebagai pola makan makanan nabati dengan meminimalkan asupan daging. 

Menurut ahli diet Dawn Jackson Blatner, pola makan flexitarian diet ini dapat membantu kita dalam memperoleh manfaat dari pola makan vegetarian seraya tetap menikmati produk hewani secukupnya.

Sehingga pola ini dinilai lebih fleksibel daripada diet vegetarian atau vegan. 

Baca Juga: Tubuhnya Jadi Dambaan Setiap Orang, Agnez Mo Ternyata Lakukan Clean Diet

Toh, bagi kamu yang ingin menjalani hidup sehat dan mendapatkan bobot ideal, diet satu ini sangat cocok karena tak membuat kita kesulitan saat menjalaninya. 

Tak hanya itu, diet ini dinilai cocok untuk orang yang memiliki masalah pada jantung hingga organ dalam lainnya. 

Sebab seperti kita tahu pola makan yang bersumber pada nabati diketahui bisa memperbaiki kesehatan kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) menjadi lebih bugar. 

Nah, flexitarian diet inilah jawabannya.

Baca Juga: Berita Terpopuler: Nathalie Holscher Marah Pergoki Perempuan yang Masuk Rumah Sule hingga 3 Gerakan Yoga untuk Turunkan Berat Badan

Selama melakukannya, kita akan memperbanyak asupan serat dan lemak baik yang sudah terbukti dapat menurunkan kolesterol jahat dan tekanan darah.

Bahkan, sebuah penelitian dalam The American Journal of Clinical Nutrition, pola makan tinggi serat dapat menurunkan risiki penyakit jantung hingga 32 persen. 

Meski demikian, untuk menjaga kesehatan, jangan lupa juga untuk terus terapkan protokol kesehatan dalam aktivita sehari-hari. 

Serta #IngatPesanIbu dan terapkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun, ya!

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)