Inilah Pentingnya Perbankan dalam Memulihkan Ekonomi Setelah Pandemi

By Dionysia Mayang Rintani, Kamis, 14 Januari 2021 | 09:34 WIB
Pentingnya Perbankan dalam Memulihkan Ekonomi Setelah Pandemi (ilustrasi) (istock)

Rasio kecukupan modal secara keseluruhan relatif meningkat atau stagnan di sebagian besar negara, kecuali India dan Filipina.

Sementara itu, tier 1 capital buffers  menunjukkan tren peningkatan berkat  didorong oleh regulasi yang kuat dari Bank for International Settlements (BIS) dan otoritas keuangan nasional.

Sayangnya, pandemi semakin memperburuk perekonomian, sehingga bank diprediksikan akan menghadapi persoalan peningkatan kredit macet.

Baca Juga: Bisa Ditiru! Begini Tips Menghadapi Resesi Ekonomi ala Milenial

Meski demikian, suku bunga rendah dan peraturan yang lebih fleksibel kemungkinan akan  menekan adanya risiko ini.

Oleh karena itu, sejak awal tahun 2020 ketika pandemi Covid-19 berpotensi menyebabkan krisis ekonomi global, Agustin Carstens, General Manager di BIS, menyerukan pentingnya peran bank untuk mengatasi ancaman resesi yang telah di depan mata.

Menurut Carstens, bank harus menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah.

Baca Juga: Indonesia Resesi, Ini 4 Cara Pemerintah Dorong Pertumbuhan Ekonomi