Konsumsi Olahan Kedelai Bisa Turunkan Risiko Kanker, Ini Penjelasannya

By Ratih, Senin, 25 Januari 2021 | 23:00 WIB
Rajin Konsumsi Olahan Kedelai Bisa Turunkan Risiko Penyakit Kanker, Ini Penjelasannya (Freepik)

Untuk itu, beberapa cara alami bisa dipraktikkan untuk mencegah pemicu sel kanker ganas.

1. Hindari makanan yang dimasak sangat matang atau gosong

Melansir Kompas.com dari Buku Hidup Sehat Bebas Kanker (2014) oleh dr. Iskandar Junaidi, tidak baik mengonsumsi daging yang dimasak atau dipanggang sampai gosong karena akan menghasilkan senyawa amino heterosiklik yang bersifat karsinogenik (penyebab kanker).

Semakin lama daging dimasak, semakin banyak senyawa tersebut terbentuk.

Amino heterosiklik paling banyak terdapat dalam daging bakar yang lapisan luarnya gosong atau hitam.

Maka penting, batasilah konsumsi daging yang demikian sebagai cara mencegah kanker.

Baca Juga: Tak Perlu Keluar Negeri, Pengobatan Kanker di Indonesia Kini Makin Berkualitas

2. Perbanyak konsumsi olahan kedelai

Makanan yang bersumber dari kedelai banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-estrogen), yang mirip estrogen tubuh, tapi lebih lemak.

Fito-estrogen terikat pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, sehingga dapat mengurangi risiko kanker, termasuk kanker payudara.

Baca Juga: Jangan Keburu Panik, Benjolan di Payudara Ternyata Tak Selalu Kanker