Walau Makan Jadi Nikmat, Kerupuk Bisa Picu 6 Masalah Kesehatan Ini

By Rahma, Kamis, 1 Juli 2021 | 14:34 WIB
Inilah Risiko Makan Kerupuk Berlebihan (istock)

NOVA.id - Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, makan kurang lengkap bila tak ada kerupuk. 

Namun belakangan, banyak isu soal kerupuk dengan campuran tak lazim seperti plastik dan lilin.

Nah, karena isu ini, banyak orang resah dan langsung melakukan tester dengan membakar kerupuk putih yang untuk mengetahui kandungan lilin.

Baca Juga: Berita Terpopuler: Kiano Tiger Wong Terinfeksi Flu Singapura hingga Toples Kerupuk Mayangsari Bikin Salah Fokus

Penelitian terakhir mencoba kualitas gizi dan kelayakan makanan ini.

Nah, penelitian pun mengungkap bahaya mengerikan jika kita makan kerupuk setiap hari, lo.

Cara Mengetahui Kerupuk dengan Kandungan Lilin

Untuk menguji kelayakannya, banyak yang mencoba membakar kerupuk dan hasilnya kerupuk ikut terbakar dengan menyala seperti nyala lilin.

Hal ini menjadi indikasi bahwa kerupuk tersebut mengandung positif lilin.

Secara garis besar, pencampuran lilin dan plastik sendiri memang menguntungkan dari pihak penjual.

Baca Juga: Makanan yang Berbahaya Dimakan dengan Mi Instan, Bukan Cuma Nasi!

Dengan pencampuran tersebut, maka kondisi kerupuk akan lebih jernih dan renyah.

Bahkan ketahanan renyah akan lebih lama.

Bukan hanya itu, minyak yang dibutuhkan untuk menggoreng juga lebih hemat dan sedikit.

Berhubung sekarang ini harga minyak memang sedang naik, sedangkan harga kerupuk juga tak mungkin selangit.

Baca Juga: Gampang Banget, Begini Cara Membuat Kerupuk Melempem Jadi Renyah

Pembeli dan penikmat kerupuk biasanya dari kalangan bawah menengah.

Itulah mengapa penjual memasukkan plastik dan lilin.

Hal ini menguntungkan penjual dan menjauhkan dari kegagalan produksi.

Sayangnya, pakar kesehatan menyebutkan jika ada bahaya yang mengintai jika kita mengkonsumsi kerupuk dengan berlebihan.

Baca Juga: Selalu Jadi Jagoan dalam Film, Iko Uwais Kabur Saat Lihat Camilan Favorit Sejuta Umat Ini

Bahaya Konsumsi Kerupuk

1. Risiko Obesitas

Kerupuk harus diolah dengan cara digoreng di dalam minyak.

Karena alasan inilah kita terkadang masih bisa menemukan kandungan minyak pada permukaan kerupuk.

Hal ini membuat kerupuk kaya akan kandungan kalori dan lemak yang jika dikonsumsi secara berlebihan tentu akan bisa memicu kegemukan.

Baca Juga: Awas! Ini Efek Samping Terlalu Banyak Konsumsi Vitamin C Dalam Sehari

2. Tekanan Darah Tinggi

Selain minyak, kandungan lain yang sangat tinggi pada kerupuk adalah natrium.

Banyaknya taburan garam dan berbagai bumbu penyedap inilah yang bisa membuat kerupuk memiliki rasa lebih gurih.

Mengkonsumsinya dengan berlebihan tentu akan membuat kita lebih berisiko terkena masalah tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan jika Alami Efek Samping Vaksin Covid-19

3. Menyebabkan Gagal Ginjal

Kandungan polyvinyl chloride ternyata bukan hanya merusak hati, namun juga ginjal.

Dalam melakukan proses pembuangan racun atau detoksifikasi, jika zat yang dicerna terlalu berbahaya, akan meningkatkan kerja ginjal.

Padahal jika membiarkan ginjal bekerja tidak sesuai mestinya, akan merusak sistem kinerjanya.

Parahnya hal ini akan adalah meningkatkan risiko penyebab gagal ginjal.

Baca Juga: Kesehatan Tabloid NOVA Terbaru: Tanda Tubuh Kita Perlu Istirahat

4. Kanker

Kerupuk berwarna memiliki kandungan zat pewarna berbahaya yang bersifat karsinogen atau memicu kanker.

Bahan plastik yang masuk dalam tubuh, efek samping dalam jangka panjang adalah kemungkinan terkena penyakit kanker lebih besar.

Biasanya kanker akan menyerang pada bagian tubuh yang menjadi tempat pengendapan bahan plastik tersebut.

Baca Juga: Hilangkan Bau Mulut Hanya dengan Bahan-Bahan Alami Berikut Ini

5. Merusak pencernaan

Pencernaan bisa saja rusak dengan mengkonsumsi makanan yang tidak mengandung kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh.

Apalagi jika kemasukan bahan kimia yang sama sekali memiliki sifat korosif.

Proses pencernaan lama kelamaan akan rusak akibat susahnya mencerna makanan yang mengandung plastik dan lilin tersebut.

Baca Juga: Hidung Tersumbat Ganggu Tidur? Begini Cara Mudah Mengobatinya

Cara Mencegah Bahaya Makan Kerupuk

Agar tidak terkena efek berbahaya dari kerupuk yang mengandung plastik, tentu saja kita harus pintar-pintar memilihnya.

Berikut ini karakteristik kerupuk plastik berbahaya yang perlu dihindari.

1. Warna yang berbeda

Jika menemukan kerupuk merah atau kuning, apabila warna yang dihasilkan lebih terang, kemungkinan ia memakai zat aditif pada makanan sebagai pewarna.

Hal itu bisa membahayakan tubuh jika dikonsumsi.

Baca Juga: Beberapa Penyebab Tidak Bisa Mencium Bau Selain Karena Covid-19

 

 

2. Kerupuk lebih renyah

Jika kerupuk yang dimakan kondisinya sangat renyah bahkan dalam waktu yang cukup lama, hal ini perlu diperhatikan.

Sebab kerupuk pada normalnya jika di biarkan terlalu lama akan melempem.

Kemungkinan jika kerupuk terlalu renyah, ada bahan seperti boraks yang mampu meningkatkan kerenyahan dan kekenyalan makanan tinggi.

Baca Juga: 5 Jenis Teh yang Bisa Memperpanjang Usia, Apakah Ada Favoritmu?

3. Tidak menyengat tenggorokan

Kerupuk yang baik jika kita konsumsi tidak membuat sakit tenggorokan.

4. Mudah hancur

Kerupuk yang tidak mengandung bahan berbahaya akan lebih mudah dihancurkan.

Baca Juga: Vitiligo, Penyakit Akibat Matinya Sel Kulit yang Sering Terlupakan

5. Aroma yang menyengat

Bahaya makan kerupuk yang mengandung plastik, ketika dibakar akan mengeluarkan bau yang tajam dan menyengat.

6. Kandungan tambahan yang membahayakan

Kerupuk yang mengandung plastik dan lilin sangat membahayakan tubuh.

Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi untuk Mempermudah Dokter Terapi Sistematik Kanker

Pengolahan dan proses pencernaan akan berlangsung lama, bahkan mampu mengganggu kerja usus.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*) 

Artikel ini telah tayang di Sajiansedap.id dengan judul Sering Jadi Pelengkap Makan, Konsumsi Kerupuk Ternyata Bisa Sebabkan Kanker Sampai Gagal Ginjal! Begini Cara Mencegahnya