NOVA.id - Investasi syariah bisa dibilang memberi keuntungan lebih lantaran segala transaksi dan prosesnya dilakukan menurut prinsip-prinsip syariah.
Prinsip yang dianut dalam investasi syariah mengacu pada hukum yang sifatnya transparan, sehingga kamu akan lebih terhindar dari penipuan dan riba.
Bagi pemula, wajib ikuti cara investasi syariah ini agar tidak melakukan kesalahan fatal:
Baca Juga: Alasan Reksadana Cocok Jadi Instrumen Investasi untuk Pensiun
1. Pilih perusahaan Efek yang punya sistem SOTS
SOTS merupakan kepanjangan dari Syariah Online Trading System, yang merujuk pada sistem transaksi saham syariah secara daring.
SOTS haruslah memenuhi prinsip-prinsip syariah di pasar modal sebagaimana ditentukan oleh MUI.
Untuk menjadi investor syariah, kita wajib memilih perusahaan Efek dengan sistem SOTS.
Ini karena fasilitas yang tersedia sudah pasti membantu kita sebagai investor untuk melakukan transaksi saham secara syariah.
Kelebihan atau fitur dari SOTS sendiri meliputi, yang pertama, transaksi hanya difokuskan pada saham syariah.
Kedua, transaksi pembelian saham syariah hanya dilakukan secara tunai sehingga tidak boleh ada margin.
Ketiga, investor tidak dapat melakukan transaksi menjual saham syariah yang belum dimiliki atau short selling.
Keempat, laporan kepemilikan saham dan kepemilikan uang dipisahkan, sehingga saham syariah yang dimiliki tidak dihitung sebagai modal (uang).
Baca Juga: Sempat Anjlok, Investasi Properti Justru Paling Sehat Saat Pandemi