Lovecare Indonesia, Marketplace Pertama di Indonesia yang Sediakan Jasa Profesional Kesehatan

By Presi, Sabtu, 23 April 2022 | 06:01 WIB
LoveCare (dok. LoveCare)

"Sehingga tenaga caregiver ini menjadi bagian dari upaya mengelola kualitas kehidupan berkeluarga. Dan aplikasi inilah yang menjembataninya. Butuh homecare ingat Lovecare," sambung Veronica.

“Saya dan tim di Lovecare ingin membuat usaha yang tidak hanya menyelesaikan problem, mendapatkan laba, namun juga usaha ini harus bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat. Berupa membuka lapangan pekerjaan dengan tenaga kerja serta sumber daya manusia yang mentalnya terdidik dan terlatih dengan baik," kata Veronica lagi.

CEO & CTO LoveCare Susan Nio mengatakan, LoveCare sempat melewati beberapa rintangan.

"Sebelum ada sistem marketplace, kendala terbesar LoveCare adalah ketika harus mencocokkan klien dengan petugas yang tepat dalam waktu yang singkat," katanya.

Hal yang dimaksud Susan adalah kondisi masing-masing customer itu unik, memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda-beda.

Ada yang punya kebutuhan medis maupun non medis, ada yang membutuhkan bantuan perawat dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Baca Juga: Tips Pintar Atur Emosi: Rekomendasi 5 Kegiatan Art as Therapy di Rumah

"Ada juga yang mau pekerja (perawat) menguasai kompetensi tertentu, termasuk juga preferensi gender, usia dan budget tertentu. Di sisi lain, setiap mitra petugas pun unik, memiliki kompetensi, preferensi bekerja dan latar belakang yang berbeda-beda. Dulu kami harus satu-persatu cek dan tanya mitra dan bolak balik konfirmasi dengan customer. Hal itu sangat tidak efisien," papar Susan.

Akhirnya team Lovecare memikirkan kemungkinan untuk menggabungkan konsep standarisasi dan personalisasi.

"Kami membuat standarisasi proses rekrutment para mitranya, sehingga jelas apa kompetensinya, bersedia bekerja di lokasi mana, jangka panjang atau pendek, masuk level mana dan berapa fee-nya. Sehingga kemudian customer bisa tinggal klik, otomatis mencocokkan dan personalisasi kebutuhannya dengan mitra-mitra yang memang sesuai pada saat pemesanan melalui aplikasi," lanjut Susan.

Langkah itu dinilainya lebih mudah, cepat, dan akurat. Maka lahirlah marketplace LoveCare yang segera ditawarkan pada masyarakat.

Saat ini sudah ribuan mitra dari berbagai wilayah Indonesia yang mendaftar menjadi mitra LoveCare, namun yang lolos tes hanya 20%.