Dampak Bencana Trauma Anak Bisa Sampai Dewasa, Bagaimana Mengatasinya?

By Dinni Kamilani, Kamis, 22 Desember 2022 | 06:26 WIB
Alami Bencana, Trauma Anak Bisa Sampai Dewasa (tunart)

“Orang dewasa yang mendampingi anak-anak dalam hal ini orang tua atau walinya harus bersikap tenang karena anak itu seperti spons, dia sangat tergantung dengan apa yang ada di sekitarnya. Jadi kalau sekitarnya tenang maka dia akan menyerap rasa itu sehingga dia ikut tenang,” jelas Stephani.

Baca Juga: Bantu Anak Pelajari Keberagaman, LEGO Hadirkan Karakter Baru yang Unik

Sebaliknya, saat kita panik atau bahkan emosional maka anak juga panik bahkan semakin ketakutan.

Sehingga sebaiknya kita tetap berusaha tenang sambil membantu menenangkan si kecil yang mungkin terlihat kaget atau takut.

Selanjutnya, pastikan kebutuhan dasar anak terpenuhi, mulai dari tempat tinggal yang aman, pakaian, makanan, sampai mainan yang bisa membantu menenangkannya. Barulah setelahnya diobservasi apakah anak masih panik, kaget, atau bahkan trauma.

Baca Juga: Ketika si Kecil Menelan Benda Asing, Orangtua Harus Bagaimana?

3. Jelaskan kondisi yang terjadi

Ya, tidak seperti orang dewasa, anak bisa saja bingung dan kesulitan mencerna dengan situasi yang terjadi, bahkan dengan perubahan situasi yang berubah secara tiba-tiba.

Saat bencana terjadi, ajak anak berbicara. Jelaskan situasi dan kondisi yang sedang terjadi, termasuk saat harus mengungsi.

Misal, kita bisa mengatakan, “Kita untuk sementara dalam beberapa hari ke depan akan tinggal di sini, kondisinya akan berbeda dengan di rumah kita. Kondisinya sedang membahayakan sehingga kita belum bisa pulang, tapi di sini ada Mama dan Papa sehingga kamu enggak perlu khawatir.”

Baca Juga: Jangan Bingung, Ini Rekomendasi Les untuk Anak 3 sampai 5 Tahun