Solusi Atasi Konstipasi

By nova.id, Selasa, 4 Mei 2010 | 17:09 WIB
Solusi Atasi Konstipasi (nova.id)

Pasalnya, hanya dengan peneropongan kolonskopi dapat dilakukan evaluasi terhadap kondisi ususnya.

"Apakah memang ada sumbatan, polip, kanker, atau tumor sehingga terjadi konstipasi? Pasien yang mengalami konstipasi, 10 persen disebabkan oleh adanya tumor," urai dr. Ari.

Konstipasi juga bisa merambat ke penyakit lain (komplikasi). Sebut saja ambeien (hemmoroid) atau luka pada usus.

Untuk mengatasinya, segera memperbanyak konsumsi serat dan juga probiotik.

Dua hal ini bisa membantu melancarkan sistem pencernaan, termasuk konstipasi. Misalnya dari buah-buahan atau konsumsi yogurt.

Konsumsi Probiotik

Probiotik sering disebut sebagai salah satu solusi untuk memperlancar BAB.

Ia mengandung mikroorganisme hidup yang bekerja meningkatkan kesehatan dengan cara menjaga juga memperbaiki keseimbangan flora yang terdapat dalam usus.

"Probiotik dan prebiotik mempunyai peran untuk membantu proses fermentasi di kolon. Pada proses ini, dihasilkan zat-zat yang diperlukan usus, pergerakan usus pun lebih normal, mengurangi kuman patogen. Jadi, secara umum, bisa diterima kalau probiotik dibutuhkan tubuh apalagi sistem pencernaan," urai dr. Ari panjang lebar.

Si Bakteri baik ini sudah secara alami berada di usus manusia. Dengan gaya hidup modern seperti konsumsi fast food, merokok, dan stres, mengakibatkan berkurangnya jumlah bakteri baik sehingga perlu asupan tambahan berupa yogurt.

Di Indonesia, probiotik dianggap sudah berkembang lebih luas. Dan, bisa didapatkan lewat aneka produk yang dijual di pasaran seperti yogurt.

Yogurt Probiotik

Dengan banyak pilihan yogurt yang ada di pasaran, pastikan memilih yang benar-benar yogurt.

Cirinya antara lain: mengandung bakteri hidup, umur produk yang relatif pendek (30-35 hari). Bisa juga dengan memilih yogurt yang mempunyai bakteri eksklusif yang berguna untuk menjaga dan mempertahankan fungsi saluran cerna.