Demi Jadi Driver Gojek, Cia Rela Cuti Kuliah

By Sukrisna [cak KRIS], Jumat, 14 Agustus 2015 | 11:52 WIB
Sebelum jadi Driver Gojek, Cia sempat jadi guru les. (Sukrisna [cak KRIS])

Tabloidnova.com - Fenomena menjadi pengemudi GoJek saat ini, membuat warga ibu kota banyak yang kepincut untuk bergabung. Penghasilan yang lumayan, meski harus kepanasan mengantar penumpang ke tujuan yang jauh, bukan menjadi penghalang. Wanita muda yang kerap disapa Cia (25), salah satunya.

Cia adalah salah satu dari pengemudi GoJek yang kebetulan ikut memadati Hall Basket Senayan saat ribuan pelamar lain ingin mengikuti jejaknya. Cia (25) adalah salah satu mahasiswa yang sudah menjadi driver Gojek sejak beberapa hari lalu.

Sempat kuliah di salah satu Universitas Negeri, Cia rela memutuskan cuti, profesi sebagai pengemudi GoJek. Meskipun baru 3 hari bekerja sebagai driver Go-jek, Cia mengaku, sudah bisa mendapatkan penghasilan sebesar 600.000 rupiah. Sebelum menjadi driver Go-jek, Cia juga sempat menjadi seorang guru privat untuk anak-anak SD.

Menjadi pengemudi GoJek yang menuntut Cia harus mengantar pemumpangnya di manapun di wilayah Ibu Kota."Saya sih belum terlalu tau daerah-daerah Jakarta tapi dengan adanya GPS, bisa dengan mudah mencapai tujuan para penumpang, ujar Cia sumringah saat ditemui Kamis (13/8/2015).

Cia berada di Hall Basket Senayan tak lain mengantar temannya yang juga sedang melamar ingin menjadi pengemudi Gojek seperti dirinya. Cia kemudian berujar alasannya menjadi pengemudi GoJek lantaran penghasilan yang menggiurkan.

"Awalnya sih orang tua saya marah karena saya kan sudah kuliah malah cuti. Namun, ketika saya membawa penghasilan yang sangat besar karena bekerja sebagai driver Go-jek, orang tua saya langsung senang gitu deh hehehe," ujar Cia dengan malu-malu.

Menurut Cia, menjadi pengemudi GoJek meski kepanasan namun sepadan dengan pendapatan yang didapat .

"Untuk saat ini saya mau fokus dulu sebagai pengemudi Gojek. Nanti, jika cuti saya dari kuliah sudah selesai, mungkin saya akan menjadikan pekerjaan menjadi driver Go-jek sebagai sampingan saja," ungkap Cia.

Ia tak malu menjadi pengemudi GoJek. Yang malahan, diakui Cia, banyak temannya yang ingin seperti dirinya