Impian Rudianto (26) untuk memiliki rumah hampir terwujud. Pengojek berbasis aplikasi ini membuktikannya dengan mengejar target dari pekerjaannya selama bulan Puasa dan berhasil mengumpulkan uang Rp 23 juta.
"Saya gabung kan pas Grab Bike launching, tanggal 20 Mei itu. Terus saya penasaran, bisa ngumpulin duit berapa ya, saya hitung dari awal bulan Puasa sampai sebelum Lebaran, kejar target lah istilahnya," kata Rudianto dalam bincang-bincang dengan Kompas.com, Rabu (5/8/2015).
Rudianto mengaku memang punya cita-cita memiliki rumah. Namun saat dia mencoba mengejar target selama bulan Puasa itu, Rudianto belum terpikir bahwa penghasilannya dapat menutup cicilan rumah. Rudianto juga tidak menyangka bisa mendapatkan uang sebanyak itu.
"Padahal saya enggak ngoyo-ngoyo gimana banget loh, ya kerja saja. Ada order, diambil. Ditambah bonus-bonus juga, alhamdulilah," tutur Rudianto. Sebelum menjadi pengojek berbasis aplikasi, Rudianto merupakan pengojek pangkalan.
Baca juga: Gojek dan Grab Bike Hadir, Pengojek Harus Kuasai Ini
Pada Lebaran kemarin, Rudianto membuktikan kepada keluarganya dia bisa sukses dengan mengojek di Jakarta. "Kebetulan, ada yang nawarin tanah. Saya sama sekali enggak niat beli tanah itu. Cuma di kampung, orang-orang pada dengar kalau ada yang bawa uang banyak, jadi ditawarin. Jadi saya langsung beli tanah itu, ukurannya lumayan, 20 ubin lah. Langsung cash saya beli, duitnya kan saya bawa ke mana-mana, ditaruh di tas," ujar Rudianto.
Di saat itu, Rudianto merasa bangga karena bisa menunjukkan hasil dia bekerja selama merantau hampir enam tahun di Jakarta.
Setelah berhasil membeli tanah, Rudianto kembali menargetkan mengumpulkan uang sampai akhir tahun untuk membangun rumah di atas tanah yang dia beli.
"Mudah-mudahan akhir tahun ini sudah mulai bisa bangun (rumah), insya Allah," ucap dia
KOMPAS.com/Andri Donnal Putera
KOMENTAR