8 dari 10 Ibu di Indonesia Lebih Suka Memasak Menu Makan Malam Keluarga di Rumah

By , Senin, 14 September 2015 | 09:44 WIB
8 dari 10 Ibu di Indonesia Lebih Suka Memasak Menu Makan Malam Keluarga di Rumah (Nova)

Menjamurnya aneka kreasi makanan yang ditawarkan oleh banyak pengusaha katering dan restoran yang bisa kita temukan di mana pun ternyata tidak membuat para ibu lantas lebih memilih membeli makan malam di luar ketimbang memasaknya sendiri.

Menurut survei Tabloid Nova yang mengangkat tema Kembali ke Dapur, 8 dari 10 ibu di Indonesia lebih suka memasak menu makan malam keluarga di rumah dibanding membelinya. Cukup mengagetkan, tapi jauh lebih membanggakan, karena mendengar para ibu di Indonesia masih bersemangat menghadirkan hidangan makan malam yang tidak hanya higienis, namun juga terjaga cita rasanya karena dimasak dengan kasih sayang. Setuju, kan?

Survei Kembali ke Dapur yang melibatkan seluruh perempuan di berbagai pelosok daerah di Indonesia ini juga mendatangkan inspirasi yang begitu besar bagi kita semua. Pasalnya, peran menjaga kesehatan anggota keluarga yang bersumber dari asupan makanan ternyata terletak pada kecintaan sang Ibu untuk menyiapkan menu makan malam yang sehat, higienis serta sesuai selera para suami dan anaknya.

Baca: Perempuan, Mari Kembali ke Dapur!

Setidaknya, kesimpulan ini tercetus dari sejumlah komentar manis para sahabat NOVA untuk survei Kembali ke Dapur, seperti yang dikatakan oleh Tantri Wijayanti (32), karyawati swasta asal kota Lampung dan Herlina Santi (31) asal Surabaya.

Tantri yang sehari-harinya bekerja di bidang marketing dan IRT terpaksa harus berkutat di kantor mulai dan jam 8 pagi hingga jam 5 sore. Meski waktunya banyak tersita karena pekerjaan, ia mengaku tetap tidak melupakan tugas utamanya sebagai istri dan ibu.

“Seberapa pun lelahnya, selepas pulang kerja saya mengusahakan untuk segera pulang dan menyiapkan masakan untuk makan malam anak dan suami. Masak memang bukan hobiku dan mungkin rasanya tidak sebanding dengan masakan koki restoran, tapi  itulah tantangan bakti kita sebagai istri dan ibu,” ujar Tantri.

Senada dengan Tantri, Vita Hanif Pratama (26), Wiraswasta asal kota Purwakarta, mengatakan jika ia juga lebih memilih memasak sendiri makanan menu makan untuk keluarganya. Menurutnya, memasak sendiri lebih puas karena bisa melatih kemampuan memasak sembari mengenal mana saja selera makanan anggota keluarganya.

Baca: Ratih Ibrahim: Memasak Bersama Keluarga Adalah Terapi

“Walaupun lelah dan agak merepotkan, tapi memuaskan bisa masak sendiri. Apalagi kalau komentar dari suami atau anak positif setelah mencicipi hidangan buatan kita, rasanya jadi bangga dan senang sekali,” cerita Vita.

Terlepas dari alasan lebih suka memasak sendiri makan malam untuk keluarga ketimbang membelinyaa, para ibu Indonesia juga mengemukakan tujuan lainnya, yakni menghemat biaya pengeluaran rumah tangga sambil menjaga kadar higienis dan kesehatan anggota keluarga. Dengan memasak sendiri, mereka meyakini bisa tahu cara mengolah makanan yang lebih sehat dan bersih daripada membeli makanan di luar.

“Kalau makan malam saya biasanya memasak sendiri karena lebih hemat, uangnya bisa ditabung. Masak sendiri lebih bersih dan higienis sembari mencoba resep kesukaan suami dan anak,” ungkap Sisilia (33), asal Sidoarjo.

Tak kalah setujunya soal manfaat memasak sendiri makan malam keluarga di rumah, komentar menyenangkan juga terlontar dari Mirnalita Arsyad (31), asal Trenggalek, Jawa Timur. Menurutnya, Memasak sendiri untuk makan malam jadi lebih menantang karena suami dan anak selalu meminta menu kesukaan masing-masing sekaligus menu pencuci mulut yang istimewa seperti yang ada di tabloid atau majalah.

“Kebersihan masak sendiri lebih terjaga, khawatirnya kalau beli di luar tidak higienis karena kita tinggal terima jadi dan tidak tahu proses awal memasak dan sumber makanannya. Memasak sendiri bikin suami lebih sayang dan hubungan jadi harmonis,” tambah Dewi Ummu Izaz, (26) asal Yogyakarta menjawab survei Kembali ke Dapur.

Baca: 8 Tips Mudah Memasak dengan Slow Cooker

Sebagai sarana memupuk romantisme dan kekompakan keluarga dengan menyiapkan menu makan malam keluarga sendiri di rumah bagi para ibu ternyata tidak membuat semua perempuan lantas melakukannya. Selain soal waktu yang terlalu mepet dan kepraktisan, alasan kesegaran makanan juga membuat para ibu enggan memasak sendiri di rumah.

“Pulang kerja kadang sudah larut sehingga lebih sering beli karena masakan pagi yang sudah dibuat tidak enak lagi dimakan. Takut suami bosen jadi biar menunya variatif,” ujar Ayu C. Saputri (20), ibu rumah tangga dibalik akun Mom’s Princess Najwa tersebut.

Hampir sama dengan Ayu, Tika Iriani (24), ibu rumah tangga asal Solo serta Uli Wahyunita (32), karyawati sastra asal Makassar juga berpendapat sama.

“Suami tidak banyak komplain karena tahu sedari awal saya tidak suka memasak. Jam pulang kantor yang berakhir malam dan terlalu repot membuat saya memilih jajan makan malam di luar,” terang Uli.