Yerba mate dianggap sebagai pengganti kopi—tanpa rasa pahit—jadi coba ganti secangkir kopi pagi dengan teh ini.
4. Teh oolong
Daun teh ini hanya teroksidasi sebagian (teh hitam, misalnya, teroksidasi penuh) sehingga lembut, namun terasa kental saat di seduh.
Sisi positifnya, teh oolong dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk memetabolisme lemak, menurut sebuah penelitian di China pada tahun 2009.
Dalam penelitian tersebut, para penderita obesitas yang mengonsumsi oolong selama enam pekan 2/3 lebih mungkin bisa menurunkan berat badan hampir satu kilogram dan sekitar 12 persen lemak.
Belum lagi, tingkat kolesterol dan trigliserida oolong yang tergolong lebih sehat.
Baca juga: Ingin Kolesterol Turun? Coba Deh Konsumsi Buah-Buahan Ini
5. Teh hitam
Di antara jenis teh lain, teh hitam juga dikenal untuk menurunkan berat badan. Ditambah, teh ini terbukti melindungi tubuh dari diabetes.
Hasil penelitian dengan subjek hewan menemukan—ekstrak teh hitam dapat membantu mencegah kenaikan berat badan saat tengah mengonsumsi makanan tinggi lemak, karena sifatnya yang menghambat penyerapan lemak selama pencernaan.
Meskipun penelitian ini bersifat pendahuluan, namun teh hitam juga terbukti mengandung senyawa tanaman yang disebut polifenol—theaflavin dan thearubigans—yang bermanfaat mencegah lemak.