Pasti Banyak yang Setuju, Inilah 7 Alasan Mengapa Nyamuk Sering Menggigit Kita!

By Dionysia Mayang Rintani, Rabu, 21 Februari 2018 | 05:30 WIB
Wah, Ternyata Selama Ini Nyamuk Ikut Jalan-jalan Bersama Kita! (Dionysia Mayang)

Memiliki darah tipe O

Beberapa jenis darah memang lebih manis dari yang lain, secara metaforis.

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang dengan darah Tipe O 83 persen lebih mungkin digigit nyamuk.

Sementara orang dengan darah Tipe A paling jarang menjadi mangsa nyamuk, sedangkan mereka yang memiliki darah Tipe B berada di tengah.

Selain itu, 85 persen orang menghasilkan sekresi yang menandakan jenis darah mereka, sehingga menjadi  mangsa nyamuk, terlepas dari golongan darahnya.

(Baca juga: Posisi Bercinta Tertentu Bikin Cepat Hamil? Ini Penjelasannya)

Memiliki ukuran tubuh yang besar

Ini berkaitan dengan tingkat metabolisme tubuh, atau jumlah karbon dioksida (CO2) yang dilepaskan dari tubuh karena akan membakar energi.

Nyamuk menggunakan CO2 sebagai alat utama mereka untuk mengidentifikasi target dan mereka bisa merasakan CO2 dari jarak hingga 50 meter.

Orang yang lebih besar cenderung menghembuskan napas lebih banyak dan mengeluarkan lebih banyak karbon dioksida.

Itu sebabnya nyamuk lebih suka memilih orang dewasa daripada anak-anak.

Pria juga lebih cenderung jadi mangsa nyamuk dibandingkan wanita, pun orang gemuk atau kelebihan berat badan, karena ukuran tubuhnya lebih besar dan panasnya relatif.