NOVA.id- Perempuan memiliki keistimewaan pada tubuhnya.
Selain bisa melahirkan seorang bayi, perempuan juga mengalami masa bulanan di tubuhnya, yakni siklus menstruasi.
Meski saat menstruasi kita banyak mengalami masalah seperti kram perut, nyeri, mood tidak stabil, dan sakit pada sekujur tubuh namun hal ini bisa berdampak baik bagi tubuh.
(Baca juga: Wajib Disimak, Minum Ayamnya Punya Manfaat Bagi Kita Sekeluarga)
Sudah mengalami siklus ini dari usia sekitar 12 tahun hingga saat ini, mungkin kita masih banyak mengetahui seputar menstruasi.
Untuk mengetahui lebih dalam terhadap kodrat perempuan ini, berikut fakta tentang menstruasi yang dialami perempuan setiap bulan, melansir Shape.com.sg.
(Baca juga: Simak Kisah Sri Purwanti, Sukses Sulap Bahan yang Biasa Dipandang Sebelah Mata Jadi Panganan yang Mendunia)
1. Bisa hamil saat menstruasi
Ini merupakan kabar baik.
Meskipun masih jarang, kita masih memiliki kemungkinan untuk bisa hamil saat berada di masa menstruasi (terutama jika menjelang akhir haid) jika kita melakukan hubungan intim.
Hal ini karena sperma bisa hidup hingga seminggu di dalam vagina.
Dan tentunya ini berpotensi menyuburkan sel telur jika kita berovulasi segera setelah menstruasi berakhir.
(Baca juga: Dengan Samsung Galaxy J Series, Jangan Pernah Bosan Lagi Sambil Menunggu di Mobil)
2. Darah haid tidak sama dengan darah normal
Alasan mengapa darah haid terasa lebih kental dan lebih muda daripada darah normal yakni karena bercampur dengan lapisan yang telah ditumpahkan dari rahim kita.
Ini juga mengapa kita terkadang melewatkan bekuan darah selama berhari-hari.
(Baca juga: Sensasi Berbeda, Telur Ceplok Tumis Jamur Juga Cocok untuk Menu Sarapan, Yuk Ikuti Resepnya!)
3. Darah haid kadang terlihat coklat tua atau hitam
Kita mungkin sering melihat di pembalut yang kita pakai terdapat kumpulan darah hitam menjelang akhir haid.
Jika mengalami kondisi ini sebaiknya jangan panik.
Ini merupakan hal normal dan itu terjadi saat darah yang lebih gelap tidak terdorong keluar dari tubuh.
(Baca juga: Bosan dengan Teh Biasa? Bikin Teh Jahe yang Punya Beragam Manfaat Ini, yuk!)
4. Ternyata darah keluar tidak sebanyak yang kita kira
Saat sedang menstruasi, kita mungkin merasa mengeluarkan banyak darah.
Padahal kenyataannya, rata-rata jumlah darah yang hilang selama satu siklus haid hanya sekitar 60ml.
Ukuran tersebut cukup untuk mengisi gelas sebanyak setengahnya saja.
Secara medis, seseorang dianggap mengalami masa sulit jika dia secara teratur kehilangan lebih dari 80ml darah selama satu siklus haid.
(Baca juga: Ingat! Besok Terakhir Registrasi, Ini 3 Tahapan Pemblokiran Nomor)
5. Kekurangan zat besi saat haid
Perempuan sudah secara alami lebih rentan terhadap anemia dibanding pria.
Namun hal ini menjadi lebih terasa bila memasuki masa haid.
Anak perempuan yang menderita masa menstruasi memiliki risiko lebih tinggi karena jumlah darah yang hilang selama siklus haid.
Jika kita terus merasa pusing dan lelah selama menstruasi, cobalah konsumsi makanan kaya zat besi seperti daging merah, kacang, dan ikan.
(Baca juga: 4 Poin Penting yang Disampaikan Elvy Sukaesih Saat Menjenguk Anak dan Menantunya di Rutan)
6. Akan menghabiskan lebih banyak uang saat haid
Pernahkah merasa tertarik untuk belanja saat sedang haid?
Mungkin hormon kita ada hubungannya dengan hal tersebut.
Periset dari Universitas Hertfordshire Inggris mensurvei 443 perempuan berusia 18-50 mengenai kebiasaan belanja mereka dan menemukan bahwa pada masa haid mereka cenderung lebih impulsif dan menunjukkan kontrol yang jauh lebih kecil daripada perempuan di fase lain.
Ini terkait dengan overspending dan rasa menyesal. (*)