Ternyata Kurang Paparan Sinar Matahari Berakibat Berat Badan Naik! Ini Efek Buruk Lainnya

By Dionysia Mayang Rintani, Jumat, 6 April 2018 | 05:30 WIB
Ternyata Kurang Paparan Sinar Matahari Berakibat Berat Badan Naik! Ini Efek Buruk Lainnya (Dionysia Mayang)

5. Masalah Kulit

Psoriasis adalah kelainan pada sistem imun tubuh kita, yang bisa diimbangi dengan asupan vitamin D.

Paparan sinar UV-B adalah cara efektif untuk merawat psoriasis, jerawat, dan gangguan kulit lainnya.

Namun, tetap harus hati-hati bila berjemur di bawah sinar UV karena bisa meningkatkan risiko melanoma terutama pada pasien psoriasis.

(Baca juga: Ini Dia 2 Bocah yang Lagi Viral Gara-Gara Menangis saat Dicegat Polisi Karena Naik Motor)

6. Berat Badan Naik

Lemahnya otot, sakit tulang, dan kelainan bentuk tulang akan membuat kita lebih susah untuk beraktivitas serta berolahraga.

Selain itu, vitamin D serta hormon leptin akan bekerja untuk mengontrol berat badan tubuh.

Untuk meningkatkan produksi vitamin D, kita bisa memanfaatkan sinar matahari serta menerapkan pola makan yang sehat.

(Baca juga: Demi Dapatkan Kulit yang Cerah, Ayu Ting Ting Buka-bukaan soal Suntik Putih)

7. Gangguan Kognitif

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa gangguan kognitif dan demensia adalah akibat terbesar kurangnya vitamin D.

Pada penelitian lain yang melibatkan 60.000 orang, ditemukan bahwa orang yang tinggal di belahan bumi utaramengalami risiko demensia dibanding mereka yang tinggal di belahan bumi selatan.

Nah, jangan lagi abaikan sehatnya paparan sinar matahari pagi, ya! (*)