NOVA.id - Tanpa disadari, hari ini debat pertama Pemilihan Presiden bakal segera berlangsung, lho!
Wah, sebagai perempuan yang semakin peduli dengan kondisi bangsa ini, tentunya kita bakal segera bisa menyaksikan adu gagasan antara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin dengan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Nah! Sebelum kita menyaksikan debat capres pertama, Kamis (17/1) pukul 19.30 malam nanti, yuk kita simak fakta-fakta berikut terlebih dahulu!
Baca Juga : Tawarkan 1,1 Miliar Pertahun Bagi Pria Setia, Gadis Ini Blak-blakan Ungkap Alasan di Balik Keputusannya
Terdiri atas enam segmen
Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentunya telah mempersiapkan skema dan aturan debat capres dengan sedemikian rupa.
Dari enam segmen, segmen satu dan enam akan jadi sesi khusus pembacaan visi-misi dan closing statement.
Sesi debat sendiri akan berlangsung pada segmen dua, tiga, empat, dan lima.
Baca Juga : Rumah Tangga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Diramal, Mbak You: Ada Sosok Perempuan Hadir di Antara Mereka
Dua segmen awal dalam debat adalah menjawab pertanyaan yang dibuat para panelis.
Biasanya, kandidat hanya akan menjawab pertanyaan tersebut tanpa perlu beradu argumen dengan kandidat lawan.
Kesempatan untuk beradu argumen disediakan sejak segmen dua.
Setelah kandidat A menjawab pertanyaan dari moderator, kandidat B boleh menanggapinya.
Baca Juga : Siapa Sangka Buah yang Dulu Diabaikan Ini Ternyata Punya Harga Selangit, Apa ya?
Kemudian kandidat A boleh menanggapi lagi komentar dari kandidat B.
Hal ini juga berlaku sebaliknya.
"Kalau dulu debat terjadi pada bagian akhir saja. Kalau sekarang justru sejak awal," kata Ketua KPU Arief Budiman, dilansir dari Kompas.com.
Sementara pada segmen empat dan lima, adu argumen dipastikan ada.
Sebab masing-masing kandidat akan saling melempar pertanyaan yang bisa mereka tanggapi lagi.
"Jadi saya membayangkan ini justru lebih terasa debatnya dibandingkan desain rundown debat-debat sebelumnya," ujar dia.
Hukum, HAM, anti-korupsi, terorisme
Adapun tema debat pertama kali ini akan membahas mengenai isu-isu hukum, HAM, anti-korupsi, dan terorisme.
Ketua KPU Arief Budiman bahkan menjanjikan debat kali ini akan lebih seru dari debat pemilu sebelumnya.
“Debat ini akan sedikit berbeda dengan dulu. Sekarang hebatnya jauh lebih terasa alur debatnya,” ujar Arief di kompleks parlemen, Kamis (10/1).
Baca Juga : Banjir Komentar Pedas di Kasus Prostitusi Online, Bagaimana Perempuan Sebaiknya Bersikap?
Kisi-kisi Pertanyaan
Menyambut debat pertama Pilpres kali ini, kedua pasangan calon rupanya diberi 20 kisi-kisi pertanyaan debat untuk segmen dua dan tiga.
Kisi-kisi tersebut terdiri atas 5 pertanyaan untuk masing-masing tema.
Namun, Arief menegaskan kisi-kisi ini bukan bocoran.
Sebab pada akhirnya para kandidat tidak mengetahui pertanyaan apa yang akan mereka dapatkan.
Baca Juga : Perempuan Memilih 2019: Sudah Yakin Terdaftar? Cek Dulu Data Pemilih Pemilu 2019 di Sini
Tak ada pertanyaan soal kasus
Nantinya, pertanyaan dalam debat akan membahas seputar visi dan misi kedua kandidat ke depan.
Para panelis tidak akan mengajukan pertanyaan secara spesifik terkait kasus kepada kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden.
"Iya kami tidak bikin pertanyaan soal kasus. Yang tidak ditanya itu maksudnya kasus-kasus individual," ujar Bivitri.
Baca Juga : Berita Terpopuler: Emosi Kuasa Hukum Vanessa Angel hingga Ifan Seventeen Ungkap Fakta Tsunami Banten
Penonton debat harus undangan
Pada saat debat nanti, hanya para undangan yang bisa masuk ke ruangan di Hotel Bidajara.
Masing-masing pasangan calon akan diberikan 100 undangan yang boleh mereka bagikan ke siapa saja.
Sisanya, KPU yang akan menyebarkan undangannya.
Pendukung capres-cawapres juga diperbolehkan membawa atribut kampanye.
Namun, tak semua atribut bisa dibawa karena KPU akan mengatur atribut yang boleh dan tidak boleh dibawa pendukung pada saat gelaran debat.
Baca Juga : Berita Terpopuler: Emosi Kuasa Hukum Vanessa Angel hingga Ifan Seventeen Ungkap Fakta Tsunami Banten
Disediakan tempat nobar
Bagi pendukung yang tidak bisa masuk ke ruang debat, KPU akan menyiapkan tempat nonton bareng di area luar.
Dengan begitu, pendukung yang hadir tetap bisa menyaksikan jalannya debat meski tak masuk ke ruangan.
Arief mengatakan tempat nobar pendukung pasangan nomor urut 01 dan 02 juga akan dipisah.
KPU juga telah mengecek ruangan yang akan digunakan dalam debat.
Ada Ira Koesno
Pada pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu, nama Ira Koesno sempat melejit lantaran menjadi moderator di gelaran debat cagub.
Nah! Kali ini, Ira Koesno kembali akan menjadi moderator debat capres pertama bersama dengan presenter Imam Priyono.
Nah, Sahabat NOVA, yuk kita lebih cerdas melihat panggung politik dengan mulai menyaksikan debat capres pertama nanti malam! (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR